NGERI, Penampakan Ombak Besar di Pesisir Eretan Kulon Indramayu, Breakwater Tak Mampu Menahan Ombak

Cuaca ekstrem masih melanda di wilayah pesisir Kabupaten Indramayu, Kamis (2/3/2023). Hal itu terlihat di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Hermawan Aksan
zoom-inlihat foto NGERI, Penampakan Ombak Besar di Pesisir Eretan Kulon Indramayu, Breakwater Tak Mampu Menahan Ombak
Dok Tagana indramayu
Tangkapan layar kondisi ombak di wilayah Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (2/3/2023).

Di sisi lain, forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kertajati, Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Izyn, menjelaskan, cuaca buruk masih akan berlangsung hingga seminggu ke depan.

Khusus di wilayah Indramayu, cuaca buruk diprediksi akan berlangsung hingga 4 Maret 2023.

Berdasarkan informasi dari BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat, dalam sepekan ke depan diprakirakan beberapa fenomena masih berpengaruh terhadap pembentukan awan yang dapat mengakibatkan peningkatan curah hujan.

Aliran massa udara dingin dari Asia atau monsun Asia dominan masuk ke wilayah Indonesia bagian barat sehingga angin di wilayah Jawa Barat masih didominasi oleh angin baratan.

"Kepada masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap peningkatan potensi terjadinya hujan lebat dan atau peningkatan kecepatan angin yang bersifat lokal di sebagian wilayah Jawa Barat," ujar dia. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved