Viral di Media Sosial

Viral Ketua Panti Asuhan Aniaya Anak-anaknya di Palembang, Korban Dijewer hingga Ditempeleng

Seorang ketua panti asuhan di Palembang viral karena melakukan penganiayaan terhadap anak-anak asuhnya hingga mengumpat dan menempeleng.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Tangkapan layar video Twitter
Seorang ketua panti asuhan di Palembang viral karena melakukan penganiayaan terhadap anak-anak asuhnya hingga mengumpat dan menempeleng. 

TRIBUNJABAR.ID - Seorang ketua panti asuhan di Palembang viral karena melakukan penganiayaan terhadap anak-anak asuhnya hingga mengumpat dan menempeleng.

Kasus tersebut berawal dari tersebarnya video yang merekam aksi pelaku yang viral di media sosial.

Salah satunya dibagikan oleh akun Twitter di bawah ini.

Dalam video tersebut terekam ketua panti asuhan tersebut mengumpat pada salah seorang anak asuhnya.

Kemudian ada pula anak-anak lain yang dijewer oleh pelaku.

Bahkan dalam rekaman lain ketua panti asuhan itu tak segan menempeleng anak-anak asuhnya itu sambil membentaknya.

Saat artikel ini ditulis, video viral tersebut sudah disaksikan lebih dari 91 ribu kali tayangan.

Baca juga: Viral Sopir Ojol Jadi Korban Begal di Pontianak, Motor Dicuri, Jasadnya Ditemukan di Sungai

Para warganet juga turut mengecam aksi yang dilakukan oleh pelaku.

Belakangan diketahui bahwa pelaku bernama Hidayatullah, Ketua Panti Asuhan Fisabilillahi Al-Amin Palembang, Sumatra Selatan.

Kini, pelaku sudah ditangkap oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Palembang pada Sabtu (25/2/2023).

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib.

Menurut Ngajib, Hidayatullah ditangkap ketika sedang berada di panti asuhan yang dikelolanya di Jalan Mangkubumi, Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II Palembang.

“Betul, pelaku adalah ketua panti asuhan, tadi malam sudah ditangkap dan sekarang masih menjalani pemeriksaan,” kata Ngajib, Minggu (26/2/2023) dikutip dari Kompas.com.

Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap Hidayatullah terkait motifnya menganiaya korban.

“Masih terus didalami, penyebabnya apa dan berapa korbannya,” jelasnya.

Sementara itu, berdasarkan pengakuan istri Hidayatullah, Rina mengatakan bahwa suaminya itu sempat menjalani perawatan gangguan jiwa.

Hidayatullah dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan sehingga bisa pulang.

“Suami saya empat tahun sakit, satu tahun ini baru bisa pulang dan sembuh. Tapi, sifat tempramentalnya masih ada,” kata Rini.

Rina mengakui, penganiayaan itu menimpa dua anak asuh mereka. Namun, mereka pun sebelumnya sudah berdamai dengan orangtua korban.

“Suami saya itu suka tidak sadar apa yang dilakukannya, tapi setelah kejadian baru sadar biasanya minta maaf ke anak-anak,” ujarnya.

Dengan kejadian ini, Rina pun menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban serta masyarakat luas.

“Video itu memang direkam oleh anak asuh kami, kejadiannya pada Rabu 2 Februari kemarin,” katanya.

Baca juga: Viral Kisah Pilu Bocah Laki-laki Penjual Kue Curhat di Makam Ayahnya, Sang Ibu Pergi Entah kemana

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved