Persib Bandung Ungguli Arema FC 1-0, Maung Bandung Kembali ke Jalur Juara, Geser Persija Jakarta

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Peluang Persib menjuarai Liga 1 musim ini kembali terbuka lebar. Bertanding penuh semangat di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (23/2), Persib sukses menundukkan Arema.

Satu-satunya gol Persib dicetak si ganteng, Marc Klok lewat tendangan dari jarak jauh di luar kotak penalti menit 66.

Tambahan tiga poin membuat Maung Bandung kembali menempati urutan kedua klasemen, menggeser Persija Jakarta, yang terpaksa lagi-lagi harus terjungkal ke urutan ketiga.

Hasil ini juga memangkas selisih poin Persib dengan tim pemuncak klasemen sementara ini, PSM Makassar.

Dari 25 laga yang dilaluinya, PSM sukses mengumpulkan 53 poin, unggul hanya satu poin dari Persib, yang juga sudah menyelesaikan 25 pertandingan.

Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, mengaku sangat gembira dengan hasil ini.

Ini, ujarnya, bukan kemenangan yang mudah. Bukan saja karena Arema adalah tim yang bagus dan kuat.

"Tapi, karena saya melihat, di babak pertama kami bermain tidak cukup baik," ujarnya dalam konferensi pers usai pertandingan.
"Namun, di babak kedua para pemain mampu menunjukkan karakter dan motivasinya untuk raih hasil positif di laga ini. Jadi, saya sangat mengapresiasi upaya yang ditunjukkan para pemain."

Milla mengatakan, dengan tambahan tiga poin ini, timnya berhasil melanjutkan catatan positif dengan tren kemenangan. Ini tentu menjadi modal yang bagus bagi timnya dalam menatap sisa sembilan pertandingan ke depan.

"Kami akan berusaha menjaga ritme ini hingga kompetisi selesai."

Baca juga: Pelatih Arema Sindir Pemain Persib Bandung Daisuke, Luis Milla Pasang Badan: Kondisi Kami Memburuk

Kemenangan timnya kali ini, ujar Milla, ia dedikasikan bagi para pemain yang sudah berjuang sangat keras serta para bobotoh yang memberikan dukungan dan doanya dari rumah.

"Kemenangan ini untuk para pemain, dan juga para suporter kami. Apalagi situasi ini tidak mudah bagi kami. Jika sebelumnya kami bermain dengan banyak suporter yang mendukung, hari ini mereka tidak ada di sini bersama kami," ujarnya.

Milla berharap, di sisa pertandingan nanti, timnya mampu untuk melanjutkan hasil maksimal hingga pertandingan terakhir.

"Mudah-mudahan kami selanjutnya bisa continue dengan apa yang kami inginkan," katanya.

Gelandang Persib yang menjadi bintang laga semalam, Marc Klok, juga mengungkapkan kegembiraannya. Ia mengatakan, kemenangan timnya sangat penting untuk tetap berada di jalur juara.

Apalagi persaingan tiga tim teratas, yaitu PSM Makassar, Persib Bandung, dan Persija Jakarta sangat ketat untuk meraih gelar di akhir kompetisi.

"Ini adalah kemenangan yang sangat penting bagi kami. Semua tahu, saat ini PSM dan Persija juga terus meraih hasil yang bagus, dan bersaing dengan kami untuk menjadi juara. Jadi dengan situasi ini ada tekanan yang besar bagi ketiga tim teratas ini dalam setiap pertandingan," ujarnya.

Marc Klok juga mengakui, laga semalam bukanlah laga yang mudah.
"Apalagi, hari ini Arema juga bermain sangat baik, disiplin, dan kompak. Jadi tidak mudah untuk kami bisa menghasilkan peluang untuk mencetak gol. Tapi saya sangat senang dengan tim usaha kami, juga taktik yang diberikan pelatih, sehingga akhirnya kami bisa menang," katanya.

Hujan Kartu

Meski berlangsung tanpa penonton, laga Persib lawan Arema FC, kemarin, berlangsung keras.

Terbukti, wasit Faulur Rosy terpaksa harus mengeluarkan tujuh kartu kuning. Empat di antaranya untuk Persib.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Ngobrol Lama dengan Evan Dimas usai Laga, Mau Merapat? Luis Milla Bilang Ini

Ricky Kambuaya mendapat kartu kuning pertama saat laga baru berjalan 16 menit. Pemain bernomor punggung 55 itu dinilai melakukan pelanggaran terhadap Renshi Yamaguchi.

Hanya berselang tiga menit, kartu kuning kembali dikeluarkan wasi. Kali ini untuk pemain Arema, Joko Susilo. Ia mendapat sanksi setelah melakukan tekel kepada Ricky Kambuaya.

Menit ke-43, giliran Nick Kuipers yang mendapat kartu kuning. Wasit menghukumnya menyusul pelanggaran Nick kepada Abel Camara. Namun, baru saja laga berjalan, wasil lagi lagi meniup peluit dan merogoh kartu dari sakunya.

Tekel Beckham Putra saat berebut bola dengan pemain Arema dianggap membahayakan. Meski sempat diprotes, wasit tetap pada keputusannya.

Menit ke-59, wasit Faurul Rosy kembali mencabut kartu kuning dari sakunya, kali ini bagi Abel Camara, setelah melakukan pelanggaran kepada Ciro Alves.

Tak hanya sekali, wasit juga menghadiahi pemain Arema lainnya, Ricky Dwi Febrianto dengan kartu kuning. Wasit juga memberi Ciro kartu kuning menit ke-67.

Sepanjang laga, 45 kali wasit meniup peluit karena terjadi pelanggaran. Sebanyak 27 di antaranya dilakukan Arema.

(cipta permana/adi ramadhan)