PKS Ingin Anies Baswedan-Sandiaga Uno Berduet Lagi, Kali Ini di Pilpres 2024
Adapun duet Anies-Sandi pernah terjadi di Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.
"Pada masa itu kalau kita ingat, mungkin Pak Presiden juga ingat pada masa itu hampir semua survei meletakkan yang diamanati oleh PKS ini selalu nomor tiga di survei manapun pada waktu itu," jelas Anies.
Fakta itu, kata Anies, tidak membuat ciut PKS. Bahkan seluruh kader PKS justru semakin bersemangat dalam perjuangan hingga dapat memenangkan Pilkada DKI Jakarta.
"Semangatnya berlipat, bara perjuangannya membara, kerja keras akhirnya kemudian kerja besar itu atas pertolongan Allah, atas izin Allah diantarkan kepada kemenangan di Jakarta," ungkap Anies.
Saat itu, Anies menuturkan bahwa lembaga survei yang sempat menempatkan dirinya tak menang justru hilang dan tak lagi muncul di permukaan.
"Survei-survei yang semula yang menempatkan nomor tiga tidak muncul lagi di permukaan. Alhamdulillah, kemenangan itu menghasilkan bukan hanya kemenangan bagi PKS, bukan hanya kemenangan bagi calon gubernur dan wakil gubernur, tapi juga kemenangan warga Jakarta," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengungkap alasan partainya mendukung Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden 2024.
Menurut Syaikhu, ada tiga parameter yang dimiliki oleh Anies Rasyid Baswedan hingga dinilai layak menjadi capres 2024. Pertama, Anies Baswedan sosok pemimpin yang memiliki karakter nasionalis religius.
"Kita menyaksikan bahkan beliau memiliki darah birunya karena kakek beliau merupakan pahlawan nasional AR Baswedan. Jadi kita yakin mudah mudahan darah biru dari kakek beliau ini sebagai pejuang yang alhamdulillah mendapat gelar pahlawan nasional akan menurun diwarisi oleh saudara Anies Rasyid Baswedan," ujar Syaikhu saat menerima Anies Baswedan di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2023).
Yang kedua, kata Syaikhu, Anies merupakan sosok pemimpin yang bisa memadukan antara nilai-nilai nasionalisme dengan religiusitas menjadi satu kesatuan padu dan utuh dan tidak terpisahkan.
"Agama menjadi inspirasi bagi nasionalisme dan nasionalisme memuliakan peran peran agama," jelasnya.
Ketiga, Syaikhu menilai Anies Baswedan memiliki rekam jejak yang mumpuni dan menjadi simbol perubahan bagi kemajuan pembangunan.
"Hal itu sudah dibuktikan oleh beliau ketika membangun Daerah Ibu Kota DKI Jakarta. Nah ini tadi kalau serah terima disana, DPW PKS DKI Jakarta menyerahkan sepenuhnya kepada DPP bahwa pak Anies sudah berhasil di DKI mohon kiranya untuk bisa diusung pimpinan nasional," ungkapnya.
Lebih lanjut, Syaikhi menambahkan bahwa Anies Baswedan juga sosok pemimpin yang memiliki peluang menang yang besar di kontestasi Pilpres 2024.
"Saya yakin betul saudara Anies Rasyid Baswedan ini tidak hanya memiliki kapasitas dan integritas. Melainkan juga memiliki peluang menang yang besar dalam kontestasi Pemilu di tahun 2024, Pilpres 2024," tukasnya
(Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim)
Cerita Pilu Inul Daratista Gara-gara Foto Bareng Tokoh Politik, Diludahi hingga Difitnah Temannya |
![]() |
---|
PKS Bandung Barat Gelar Musda untuk Perkuat Mesin Partai |
![]() |
---|
Gelar Musda, PKS Kota Bandung Gaungkan Kokoh Bersama Rakyat, Enggan Terjebak Wacana Politik |
![]() |
---|
Patria Riza Resmi Jadi Ketua DPD PKS Purwakarta, Gantikan Arief Kurniawan |
![]() |
---|
Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI Jakarta Lebih Besar dari DPR RI, Dapat Rp 70 Juta Per Bulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.