25 Rumah di Margahayu Bandung Hangus Terbakar, Api Diduag Berasal dari Lilin yang Menyambar Kasur
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB dan api berhasil dipadamkan dan pendinginan, Selasa (7/2/2023) sekitar pukul 04.00 WIB.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sebanyak 25 rumah di pemukiman padat penduduk di Kampung Kebon Kalapa, RT 03, RW 06, Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Senin (6/3/2023) malam, hangus terbakar.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB dan api berhasil dipadamkan dan pendinginan, Selasa (7/2/2023) sekitar pukul 04.00 WIB.
Untuk menuju ke lokasi kebakaran, hanya bisa melalui jalan gang.
Ini menyebabkan proses pemadaman api cukup menyulitkan personel pemadam kebakaran karena mobil pemadam kebakaran tak bisa masuk.
Menurut Kasie Resque Evakuasi dan Penyelamatan Disdamkar Kabupaten Bandung, Miftahulsallam, jadi sebenarnya damkar sudah langsung menuju lokasi setelahnya mendapat laporan, bahkan dari berbagai pos, seperti Soreang, Ciparay, TKI, Cileunyi.
Baca juga: Breaking News, Kebakaran di Bandung, 10 Rumah Hangus Dilalap Si Jago Merah di Margahayu
"Tapi akses mobil damkar, masuknya, agak susah. Sehingga memerlukan selang yang panjang," kata Miftah, saat dihubungi, Selasa (7/1/2023).
Miftah, mengaku, dalam proses pemadaman api, dibantu oleh warga setempat, hingga jumlahnya sekitar ratusan orang.
"Mereka membantu menggunakan ember, dan lain-lain. Padahal air mati, penduduk di sini menggunakan air Bumdes, air bumdes itu menggunakan listrik," kata Miftah.
Maka kata Miftah, saat listrik mati, otomatis air bagi penduduk juga sudah tak bisa mengalir.
"Bahkan sumur pompanya sudah meletus, akibat kebakaran. Ini memang lokasinya padat penduduk," kata Miftah.
Miftah menjelaskan, kronologi terjadinya kebakaran, kebetulan rumah penduduk ini letaknya di tanah carik, pertama api berasal dari rumah salah seorang warga.
"Dari Bu informasi, Pak Dori ini kebetulan satu-satunya rumah yang tidak menyala listriknya dimatiin oleh PLN karena tidak bayar listrik. Akhirnya setiap harinya dia pakai lilin," kata Miftah.
Miftah mengatakan, saat pukul 23.00 WIB, diduga lilinnya itu melepuh di kasur, akhirnya kebakaran.
"Sehingga api merembet, soalnya arah anginnya ke utara. Posisi rumah pak Dori ini di Selatan, merembet ke utara, akhirnya sampai membakar kurang lebih 25 rumah," katanya.
hangus terbakar
kebakaran
pemukiman padat penduduk
Kabupaten Bandung
pemadam kebakaran
Miftahulsallam
Dari Infak Rp 500 Per Hari, SMAN 1 Padalarang Berangkatkan Guru dan Siswa ke Tanah Suci |
![]() |
---|
Diam di Atas Tower Lebih dari 7 Jam, Remaja di Cangkuang Bandung Diduga Curi Perangkat Sinyal |
![]() |
---|
Heboh Jejak Macan Tutul di Perkebunan Warga Lembang KBB, Petugas Langsung Lakukan Observasi |
![]() |
---|
Nestapa Lansia Tunanetra Tergusur Penataan Situ Ciburuy Bandung Barat, Tak Tahu Mau Pindah ke Mana |
![]() |
---|
Surat Dadakan Pembongkaran Bangunan Liar di Situ Ciburuy Bandung Barat Bikin Warga Menjerit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.