Tips Mendapat 4.000 Jam Tayang di YouTube dengan Cepat dan Mudah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - YouTube menjadi salah satu platform yang dipilih untuk bisa mendapatkan uang. Para content creator berlomba-lomba untuk rutin membuat video di YouTube karena pada prinsipnya, YouTube menggunakan algoritma yang tercipta dari seberapa sering content creator mengunggah video.

YouTuber sebutan bagi content creator di YouTube perlu memperhatikan banyak hal agar YouTube dapat menghasilkan banyak uang.

Subscribers, viewers, dan watch hours, adalah beberapa hal utama yang akan mempengaruhi berapa banyak uang akan dihasilkan.

Watch hour atau jam tayang kadang kurang diperhatikan para YouTuber, karena kebanyakan hanya fokus pada subscribers dan viewers.

YouTube memiliki aturannya sendiri terkait jam tayang yang harus dipenuhi YouTuber, yakni 4.000 jam tayang.

Angka tersebut terlihat besar, apalagi bagi YouTuber pemula.

Anda bisa menggunakan jasa jam tayang YouTube untuk memenuhi persyaratan tersebut.

Agar waktu tayang Anda dihitung untuk monetisasi, Anda harus mendapatkan 4.000 jam menonton dalam 12 bulan berturut-turut.

Aturan lain yang berlaku adalah hanya jenis video tertentu yang berhak dihitung waktu tayangnya.

Anda perlu memastikan bahwa setiap video yang diunggah ke YouTube adalah video yang sesuai aturan, tidak melanggar ketentuan dan persyaratan.

Jam Tayang

Jam tayang (disebut juga retensi audiens) adalah jumlah total waktu audiens menonton video YouTube Anda.

Jam tayang memberi informasi berharga tentang konten YouTube apa yang dinikmati audiens Anda, video mana yang ditonton
hingga selesai.

Jam tayang video yang lebih tinggi menunjukkan algoritma YouTube bahwa channel YouTube Anda layak dipromosikan oleh YouTube.

Visibilitas ini dapat menghasilkan peluang monetisasi bagi YouTuber seperti sponsor merek dan kolaborasi.

Tingkat retensi penonton rata-rata adalah antara 50 persen - 60 % , jadi semakin lama penonton menonton video Anda, semakin baik untuk channel YouTube Anda.

Tips Mendapat Jam Tayang Tinggi

1. Konten Evergreen

Konten evergreen atau yang biasa disebut konten listing adalah konten yang berisi tips, cara, atau langkah-langkah untuk melakukan sesuatu.

Konten ini menjadi konten yang banyak ditonton karena berisi hal-hal informatif yang dibutuhkan.

Memilih membuat konten evergreen adalah salah satu cara agar video Anda banyak ditonton, karena saat ini semakin banyak YouTuber yang kreatif membuat konten, sehingga Anda harus terus berinovasi.

Relevan sepanjang masa. Konten evergreen dianggap sebagai konten yang awet, karena tidak akan ‘ketinggalan zaman’ walaupun ditonton kapanpun.

YouTuber menyukai video ini karena mendapatkan banyak lalu lintas, dan hasilnya, banyak jam tayang yang didapatkan.

Memberikan informasi berharga tentang topik yang dicari orang adalah kunci dari pembuatan konten evergreen. Beberapa contoh konten yang sering dibahas adalah tentang cara memasak  atau konten DIY (Do It Yourself).

2. Live Streaming

Dibuktikan oleh beberapa YouTuber, bahwa melakukan live streaming bisa mendatangkan banyak viewers dan menaikkan waktu jam tayang.

Cara ini dianggap sebagai cara yang lebih instan untuk mendapat 4.000 jam tayang.

Sebagai contoh, jika Anda melakukan live streaming dan ditonton oleh 600 orang selama dua jam, berarti Anda sudah mendapat 1.200 jam tayang.

Walaupun melakukan live streaming adalah cara yang lebih instan, namun untuk rutin melakukan live streaming bukanlah hal mudah, terutama bagi para YouTuber pemula karena perlu mencari ide konten yang menarik untuk mendatangkan banyak penonton.

3. Edit Intro YouTube yang Menarik

Cara ini bisa Anda lakukan untuk menarik penonton baru. Intro video yang menarik akan membangkitkan rasa penasaran dan penonton akan betah menonton video Anda. Intro video memikat audiens Anda sejak awal, intro dapat menunjukkan
kepribadian Anda dan meyakinkan audiens Anda bahwa ada nilai menarik dalam video Anda sehingga layak untuk ditonton.

Dalam hal ini, peran editor menjadi penting karena perlu mengetahui bagaimana cara untuk menarik penonton dalam waktu singkat.

Anda bisa membuat intro yang mudah diingat penonton, seperti yang diciptakan Netflix.

Anda bisa juga membuat gambar awal yang berisi video keseluruhan, atau teaser video.

Optimalkan pembuatan intro video dengan menggunakan cara yang sudah sukses dilakukan YouTuber lain.

4. Konsisten

Video viral adalah video yang bisa mendapatkan banyak viewers dalam waktu singkat.

Tetapi Anda tidak bisa sekadar membuat video viral jika ingin mendapat jam tayang yang tinggi.

Hanya sedikit pembuat konten yang melakukannya, dan lebih mudah untuk konsisten di YouTube daripada membuat konten viral.

Disiplin untuk konsisten membuat konten seharusnya menjadi fokus utama.

Patuhi jadwal mengunggah video Anda sehingga suatu hari nanti, Anda akan memiliki cukup video untuk mendapatkan 4.000 jam di beberapa unggahan daripada hanya di satu video.

Kebanyakan YouTuber pemula tidak sabar untuk mendapat 4.000 jam tayang karena ingin segera bisa mendapat monetisasi, namun itu bukan hal yang baik.

Mengunggah video 3x seminggu atau setiap hari adalah cara terbaik agar jam tayang bisa terpenuhi. Konsisten dan selalu memperbaiki konten agar lebih baik adalah hal yang perlu diperhatikan.

5. Video Bersambung

Bukan tanpa sebab jika banyak YouTuber mengunggah video bersambung, hingga beberapa episode.

Cara ini dinilai efektif untuk menarik perhatian penonton dan bisa meningkatkan jam tayang channel YouTube.

Penonton yang penasaran dengan kelanjutan video Anda akan menunggu dan kembali menonton video yang Anda unggah.

Biasanya video traveling, video cerita horor, atau video podcast, menjadi video yang dipisah hingga beberapa episode.

Pastikan video yang Anda unggah memiliki durasi yang lumayan panjang, mungkin sekitar 20-30 menit per episode, karena semakin
panjang durasi maka semakin cepat Anda mendapatkan 4.000 jam tayang.

6. Membalas Komentar Penonton

Pembuat konten sering meremehkan kekuatan keterlibatan penonton.

Memiliki komentar video yang aktif adalah cara sederhana untuk mendorong penonton baru dan mempengaruhi mereka untuk subscribe YouTube Anda.

Jadi, membangun basis penonton yang setia dengan terlibat dalam komentar di kolom komentar setiap video, kemungkinan besar akan membuat channel Anda semakin dikenal.

Buat komunitas YouTube dengan mengajukan pertanyaan, masukan, dan membalas komentar kepada penonton.

Ikut sertakan penonton yang sudah memberi komentar pada YouTube Anda.

Penonton YouTube menikmati interaksi yang dipersonalisasi dengan pembuat konten favorit mereka sehingga kedekatan bisa tercipta.

Memang bukan hal yang mudah dan instan untuk bisa meraih 4.000 jam tayang di YouTube.

Namun, walaupun Anda YouTuber pemula, Anda tidak perlu khawatir karena saat ini beli jam tayang YouTube bisa dilakukan.

Membeli jam tayang di YouTube bisa mempercepat Anda memenuhi syarat 4.000 jam tayang agar channel bisa segera di monetisasi.

Melalui Fastwork, sebagai platform layanan jasa serba ada, Anda bisa membeli jam tayang untuk channel YouTube Anda. Pilih Fastwork karena layanan lengkap, harga terjangkau, dan para freelance bekerja dengan baik sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda.