Kronologi Kecelakaan Mahasiswi Cianjur Korban Tabrak Lari Versi Sopir Mobil Audi, Beber Klarifikasi

Kasus dugaan tabrak lari mahasiswi Cianjur, Selvi Amelia akhirnya menemukan titik terang, sopir mobil audi yang diduga penabrak angkat bicara

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
fauzi noviandi/tribunjabar
Kronologi Kecelakaan Mahasiswi Cianjur Korban Tabrak Lari Versi Sopir Mobil Audi, Beber Klarifikasi 

TRIBUNJABAR.ID - Kasus kecelakaan dugaan tabrak lari menimpa mahasiswi Cianjur, Selvi Amalia Nuraeni (19), akhirnya menemukan titik terang.

Akhirnya, Sugeng Guruh (41), sopir mobil audi yang diduga disebut-sebut sebagai penabrak muncul memberikan klarifikasi.

Sebelumnya, nama sopir mobil audi A8 mencuat diungkap Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, diduga jadi penabrak mahasiswi Cianjur tersebut.

Namun, pihak keluarga membantah dan menyeret dugaan mobil Innova yang justru sebagai penabrak Selvi Amalia Nuraeni hingga meninggal dunia.

Sejalan dengan dugaan pihak keluarga, sopir mobil audi A8 yang dituduh tersebut membantah menabrak mahasiswi Cianjur tersebut.

Baca juga: Sopir Audi yang Dituduh Tabrak Mahasiswi Cianjur Buktikan Bukan Pelaku: Semua Dicek, Tak Ada Lecet

Ia pun membeberkan kronologi lengkap kejadian dugaan tabrak lari yang dialami Selvi Amalia Nuraeni tersebut.

Lewat wawancara dengan sejumlah awak media, Sugeng Guruh tak menampik mobil dikendarainya ada di TKP.

“Saya selaku pengemudi (Audy A8) mau mengklarifikasi tentang kejadian yang sebenar-benarnya,”

“Bahwa saya ikut iring-iringan bukan saya menerobos atau pun saya memaksa merangsak masuk ikut iring-iringan, tidak, itu semua atas sepengetahuan bapak suami dari ibu bos saya yang saya bawa,” ujar Sugeng Guruh (41), kepada awak media, dikutip Sabtu (28/1/2023).

Ia mengaku membawa bos-nya yang merupakan istri seorang anggota polisi.

Dirinya masuk dalam iring-iringan rombongan mobil pengawal polisi karena atas perintah suami bosnya tersebut.

Ia membantah pihaknya sebagai mobil liar, karena kendaraannya masuk dalam rombongan atas sepengetahuan mobil lainnya.

Namun, ia mengira sudah tidak ada mobil di belakangnya masuk dalam iring-iringan tersebut.

Sugeng menceritakan dirinya baru bergabung dengan rombongan setelah menepi di salah satu restoran di Cianjur.

Kemudian setibanya di TKP, detik-detik terjadi tabrak lari, mobil yang dikemudikannya berjarak dua mobil di depannya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved