Bukti-bukti Dugaan KDRT yang Dilakukan Ferry Irawan terhadap Venna Melinda, Ada Baju dan Handuk

TRIBUNJABAR.ID - Terungkap bukti-bukti dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan terhadap Venna Melinda.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ibu Verrel Bramasta itu melaporkan suaminya ke Polres Kediri yang kemudian diteruskan ke Polda Jatim atas dugaan KDRT pada Senin (9/1/2023).

Berita tersebut menghebohkan mengingat pasangan yang menikah pada Mei 2022 lalu itu kerap menampilkan kemesraan di depan publik.

Aksi KDRT yang dilakukan Ferry Irawan tersebut diduga dilakukan saat keduanya sedang menginap di hotel yang berada di Kediri, Minggu (8/1/2023) pagi.

Di hari yang sama, Venna Melinda melaporkan kejadian tidak mengenakan yang menimpa dirinya itu.

Terdapat beberapa barang bukti yang dibawa Venna Melinda saat melaporkan Ferry Irawan ke Polres Kediri.

Berdasarkan keterangan Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto, barang bukti tersebut berupa handuk dan baju yang dikenakan Venna Melinda saat KDRT itu terjadi.

"BB hanya handuk dan baju yang dipakai pelapor," ujarnya saat di depan Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Senin (9/1/2023) dikutip dari Surya.co.id.

Selain kedua barang bukti yang dibawa Venna Melinda, Polda Jatim juga telah menghimpun barang bukti lain berupa rekaman CCTV.

Dalam rekaman tersebut sempat menangkap kejadian saat KDRT terjadi.

Baca juga: Ferry Irawan Diduga KDRT, Venna Melinda Pernah Minta Ini ke Verrel Bramasta: Mohon Luangkan Waktu

"Ada (rekaman CCTV hotel)," pungkasnya.

Sebelumnya dijelaskan oleh  Hendra Eko Triyulianto bahwa laporan masuk ke Polres Kediri pada Minggu (8/1/2023) lalu.

"Iya laporan KDRT. Hari Minggu (dilaporkan ke Polres Kediri) selang sehari langsung dilimpahkan ke kami. (Venna) Lagi diperiksa, iya hari ini. Kalau Ferry belum, hanya Venna yang saya periksa," ujarnya dikutip dari Surya.co.id.

Laporan tersebut tercatat sebagai dugaan tindakan KDRT yang terjadi di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Hanya selang satu hari, kasus tersebut dilimpahkan ke pihak Polda Jatim.