Tanah Longsor Putus Akses Dua Dusun di Panwangan Ciamis, 34 Jiwa Terisolasi, Dibikin Jalan Darurat
Jalur jalan kampung yang menghubungkan Dusun Kalapa dengan Dusun Cimanem di Desa Mekarbuana, Kecamatan Panawangan, Ciamis, masih putus.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Giri
TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS - Jalur jalan kampung yang menghubungkan Dusun Kalapa dengan Dusun Cimanem di Desa Mekarbuana, Kecamatan Panawangan, Ciamis, yang ambles terbawa longsor tebing pada Sabtu (7/1/2023) pukul 17.30, masih terputus total, Minggu (8/1/2023).
Bahkan ruas jalan ambles yang berada di Blok Cikubang, Dusun Kalapa, RT 07 RW 03, tersebut malah bertambah panjang.
Imbasnya, delapan rumah yang dihuni sembilan kepala keluarga dengan 34 jiwa masih terisolasi.
“Waktu kejadian kemarin sore, ruas jalan yang ambles baru enam meter. Malamnya sudah 10 meter. Siang tadi ruas jalan yang ambles di Blok Cikubang tersebut sudah mencapai 15 meter,” ujar Sekretaris Desa Mekarbuana, Asep Kuswandi, kepada Tribun Jabar, Minggu (8/1/2023).
Jalan yang ambles sepanjang 15 meter, dengan lebar jalan 3,5 meter.
Kedalaman tebing yang runtuh membawa serta badan jalan sedalam 10 meter dan menimbun kebun dan sawah yang ada di bawahnya.
“Khawatirnya panjang jalan yang ambles terus bertambah. Apalagi kalau turun hujan,” kata Asep.
-
Baca juga: Diguyur Hujan Lebat Sejak Siang, Panawangan Ciamis Dikepung Longsor di 4 Titik, Dua Ruas Jalan Putus
Asep mengatakan, dari 34 jiwa yang terisolasi ada yang masih sekolah di SD dan SMP.
“Besok mereka sudah mulai kembali masuk sekolah setelah masa libur berakhir,” ujar Asep.
Demi membuka akses, warga bergotong-royong membuat jalan darurat dengan memapas tebing di dekat jalan yang ambles.
“Yang penting pejalan kaki bisa lewat. Tadi jalan daruratnya sudah jadi, sudah bisa dilewati. Anak-anak yang mau sekolah besok sudah bisa lewat asal sepatunya dibuka dulu agar tidak kena lumpur,” katanya.
Guna mengurangi ancaman meluasnya longor yang membuat amblesnya jalan, Asep Kuswandi, sawah-sawah yang berada di atas tebing dan di sisi jalan yang ambles tersebut sudah dikeringkan.
Tidak ada lagi air tergenang di sawah.
Baca juga: Bahaya Longsor Ancam Cipareuag, Kampungnya di Bawah Tebing Curam, BPBD Sumedang Bahas Relokasi
Hujan lebat yang mengguyur Panawangan sejak Sabtu (7/1) siang tersebut sampai malam, telah menimbulkan empat lokasi longsor di Desa Mekarbuana.
Selain amblesnya ruas jalan alternatif di Blok Cikubang tersebut, longsor tebing juga terjadi di RT 03 RW 02 Dusun Kalapa yang menimpa saung dan kolam milik warga yang ada di bawahnya.
Di Dusun Cimanem Blok Sawah Kidul RT 03 RW 05, longsor tebing membuat dua rumah warga yang ada di atas tebing terancam.
“Dua KK penghuninya sementara terpaksa mengungsi ke tetangga,” kata Asep.
Longsor tebing juga terjadi di Dusun Cimanem RT 05 RW 04.
Tebing setinggi 10 meter runtuh sepanjang 20 meter mengancam empat rumah yang ada di bawahnya. (andri m dani)
Pakai 'Sadaya', Pemkab Ciamis PAstikan Bantuan Disabilitas dan Lansia Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Duh, Banyak BPJS Kesehatan Warga Maleber Ciamis Tiba-tiba Nonaktif, Lurah Fokus Bantu yang Mendesak |
![]() |
---|
Beda dengan Cirebon Cirebon, Ciamis Pilih Tak Naikkan PBB demi Jaga Stabilitas Ekonomi Daerah |
![]() |
---|
BPBD Ciamis Siaga Penuh Tangani Tiga Bencana Sekaligus Akibat Dampak Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Wisata Kuliner Ciamis: Djoeanda 265 Sajikan Iga Bakar Empuk dan Ayam Bali Betutu Autentik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.