Okupansi Hotel di Pangandaran Mulai Berangsur Membaik Setelah Ada Hoaks Air Laut Surut
Tingkat okupansi hotel di Pangandaran berangsur membaik setelah sebelumnya sempat mengalami penurunan.
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Tingkat okupansi hotel di Pangandaran berangsur membaik setelah sebelumnya sempat mengalami penurunan.
"Kini alhamdulillah sudah mulai berangsur ada tamu yang mulai booking by phone," ujar Aby General Manager The Arnawa Hotel Pangandaran, Aby Kuswanto, kepada sejumlah wartawan di tempat kerjanya, Kamis (29/12/2022) sore.
Dia mengatakan, okupansi hotel sempat menurun, satu di antaranya karena terpengaruh dengan kabar hoaks laut Pangandaran surut yang beredar di masyarakat.
Namun, kini ada perbaikan, apalagi setelah ada rilis dari BMKG bahwa cuaca di Pangandaran dalam kondisi aman dan sangat layak dikunjungi wisatawan
"Dan, di The Arnawa Hotel Pangandaran sudah banyak yang telepon menanyakan kondisi Pangandaran terkini," katanya.
Menurutnya, hal ini tentu menjadi satu perkembangan baru bagi perkembangan pariwisata, khususnya di Pangandaran.
"Kami sangat senang sekali dan mengucapkan terima kasih kepada BMKG dan pemerintah daerah," ucap Aby.
Baca juga: BMKG Imbau Wisatawan di Pangandaran Jauhi Pantai Jika ada Gempa Sangat Kuat dan Lebih dari 10 Detik
Bagian Prakiraan Cuaca BMKG Bandung, Yan Firdaus Permadhi, menyampaikan, masyarakat harus hati-hati dengan kabar hoaks.
"Kalau bisa hanya menerima informasi dari kanal berita dari BMKG, BPBD, dan instansi terkait lainnya," ujarnya.
Masifnya BMKG menyampaikan informasi prakiraan cuaca itu ditujukan kepada pemerintah dan stakeholder terkait.
Baca juga: Wisatawan yang Bermain di Pantai Pangandaran Diminta Matikan Sinyal Ponsel, Ini Alasannya
Tujuannya, untuk membuat lagi peraturan segala macam terkait dengan keamanan agar masyarakat tahu dengan kondisi.
"Sehingga, mereka (wisatawan) dari rumah itu sudah ada persiapan. Intinya, untuk cuaca Pangandaran, aman," kata Yan. (*)