Anggota DPR RI Ini Dorong Kemandirian Ekonomi, Masyarakat Tak Lagi Bergantung Bantuan Pemerintah
Pemerintah, kata Ace harus mulai fokus meningkatkan berbagai program pemberdayaan untuk kemandirian ekonomi masyarakat.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily menekankan pentingnya kemandirian ekonomi melalui program pemberdayaan masyarakat.
Hal itu disampaikan Ace dalam acara Penyaluran Bantuan Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI), di GOR Desa Tani Mulya, Ngamprah Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (24/12/2022).
Dikatakan Ace, Pemerintah berencana mengakhiri kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada tahun depan.
Baca juga: Ace Hasan Syadzily Sebut Akbar Tanjung Tetap Dukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto
Praktis, berbagai program bantuan sosial dalam penanganan Covid-19 pun akan akan dihapus.
"Mudah-mudahan akhir tahun ini diumumkan tidak lagi pandemi. Penularan sudah mulai menurun. Angka kematian juga menurun. Kalau sudah diumumkan, tidak ada aturan memakai masker. Konsekuensinya, ada program bantuan sosial yang akan dikurangi. Program bantuan sosial untuk menangani dampak pandemi, akan dicabut. Seperti bantuan langsung tunai Covid 19" ujar Ace.
Tapi, kata dia, bagi yang penerima program keluarga harapan (PKH) dan BPNT akan tetap berjalan.
"Ada atau tidak pandemi, bantuan itu (PKH dan BPNT) masih tetap berjalan", katanya.
Pemerintah, kata Ace harus mulai fokus meningkatkan berbagai program pemberdayaan untuk kemandirian ekonomi masyarakat.
"Saya terus dorong program pemberdayaan sehingga masyarakat tidak bergantung bantuan dari Pemerintah," ucapnya.
Dalam acara itu, Ace menyalurkan bantuan berupa sembako dan alat bagi penyandang disabilitas.
Bantuan alat bagi menyandang disabilitas yang disalurkan antara lain kursi roda dan tongkat.
Baca juga: Ratusan Penyandang Disabilitas akibat Korban Gempa Cianjur Akhirnya Mendapat Kursi Roda dan Tongkat
"Kami di Komisi VIII DPR RI selalu mendorong program bagi masyarakat yang mengalami disfungsi fisik, agar mendapatkan alat bantu. Sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, sebagai wakil bapak ibu di Jakarta, sengaja saya datang kesini, dalam rangka menyerap aspirasi, juga menyalurkan bantuan sosial bagi bapak ibu sekalian. Pemerintah terus hadir membantu masyarakat. Dengan program seperti ini," katanya.