Ayah Tiri Kejam di Subang
Balita Tewas Dianiaya Ayah Tiri di Subang, Ibu Korban Menduga Anaknya Diceburin ke Bak Mandi
Peristiwa kekerasan yang menimpa balita 18 bulan hingga tewas terjadi di Dusun Lebak Jaya RT 11/03 Desa Sukamaju, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Peristiwa kekerasan yang menimpa balita 18 bulan hingga tewas terjadi di Dusun Lebak Jaya RT 11/03 Desa Sukamaju, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang, Kamis(22/12/2022) pagi.
Balita malang yang diduga dianiaya oelh ayah tirinya tersebut diketahui bernama Muhammad Fais Alviano.
Kepala unit Reskrim Polsek Pamanukan Polres Subang Ipda Tono Hendramotko membenarkan peristiwa tersebut dan sudah menerima laporan dari ibu korban.
"Setelah menerima laporan, kita langsung bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan dan mengejar suami korban diduga pelaku yang menghabisi nyawa balita tak berdosa tersebut," ucapnya.
“Menurut keterangan ibu korban, ia dengan terduga pelaku baru menikah selama 3 bulan dan tinggal dikontrakkan tersebut baru 5 hari," katanya.
Yeyen menceritakan saat peristiwa terjadi ia sedang pergi ke warung.
Baca juga: Breaking News: Balita 1,5 Tahun Tewas Diduga Dianiaya Ayah Tiri di Subang Saat Ibunya ke Warung
Namun setelah kembali dari warung sekitar 15 menit, Yeyen kaget seketika melihat korban berada di kasur dengan tubuh lemas.
"Saya kaget lihat kondisi anak saya dalam keadaan lemas di kasur. Padahal sebelumnya saat ditinggal pergi ke warung tak apa-apa," katanya
Yeyen pun bertanya kepada suaminya.
“Anak kamu itu buang air besar di kasur, bersihkan sana, saya mau telpon ibu saya yang ada di Arab,” ucapnya yang menirukan kata-kata pelaku.
Setelah itu, kata Yeyen, suaminya pergi menggunakan sepeda motor dan tidak kembali lagi hingga sekarang.
Yeyen kemudian langsung mambawa korban ke Bidan Desa, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit PMC Pamanukan.
Sayang nyawa anaknya tidak bisa diselamatkan.
"Anak saya meninggal saat akan dibawa ke Rumah Sakit, saat ini sedang diotopsi di RS Bhayangkara Indramayu, untuk mengetahui penyebab kematian anak saya," tuturnya.
Baca juga: Pembunuhan di Subang, Baru 3 Bulan Menikah, Ayah di Subang Ini Sudah Berani Habisi Anak Tiri
Yeyen menduga anak saya kepalanya diceburin ke bak mandi sampai kehabisan napas, oleh suaminya.
"Peristiwa ini sudah saya laporkan ke Polsek Pamanukan dan saat ini polisi sedang memburu suami saya," ujarnya. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews