Bandung Connecticity
Digelar Hari Ini, Bandung Connecticity Hadirkan Narasumber Dari Google, Ada Pameran Teknologi
Bandung Connecticity 2.0 digelar hari ini Jumat (16/12/2022) di Trans Luxury Hotel dan menghadirkan google serta akan ada pameran teknologi
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bandung Connecticity 2.0 digelar hari ini Jumat (16/12/2022) di Trans Luxury Hotel, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung. Gelaran ini dihadiri sejumlah narasumber kompeten, terutama di bidang teknologi, salah satunya ada dari Google.
Kegiatan ini menjadi kegiatan rutin tahunan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bandung setelah pada 2021 berjalan sukses.
Kini, Bandung Connecticity pun hadir kembali tentunya dengan media partner Tribun Jabar.
Baca juga: Bandung Connecticity Digelar Besok, Ada Sesi Tampung Gagasan Bangun Bandung Jadi Makin Smart City
Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana menyebut bahwa kegiatan nanti akan terbagi ke dalam tiga sesi, yakni sesi talkshow, sesi sambutan dari pemimpin daerah dan DPRD, hingga sesi diskusi untuk menampung masukan atau saran ide-ide gagasan membangun Kota Bandung yang semakin smart city.
Rencananya, acara ini bakal disaksikan ratusan peserta baik secara daring maupun luring.
Pesertanya pun ada dari mahasiswa hingga pejabat di kabupaten/kota di Indonesia.
Selain itu, Yayan mengatakan di sesi terakhir akan ada penandatanganan kerjasama dengan kabupaten/kota lain terkait smart city.

"Kami juga akan ada pemberian bantuan infrastruktur dari beberapa perusahaan dan pemberian apresiasi kepada yang telah berkontribusi mewujudkan smart city di Kota Bandung," ujarnya, Kamis (15/12/2022).
Selanjutnya, Yayan pun membanggakan bahwa aplikasi yang dimiliki Kota Bandung semisal aplikasi tentang kinerja ASN dan Sadayana menjadi aplikasi yang paling diminati wilayah lain untuk mengadopsinya, seperti oleh Kabupaten Subang dan Kota Cimahi.
Menurutnya, dalam mewujudkan smart city ini perlu adanya kerjasama semua pihak, serta masukan baik dari warga maupun para ahli.
Baca juga: Bandung Connecticity; Dari Layanan Pengaduan Hingga Informasi Publik, Pemkot Bandung Juaranya
Nanti saat acara di Trans Luxury, Yayan menyebut bakal ada pameran-pameran teknologi, sehingga peserta yang hadir bisa secara langsung melihat apa-apa saja yang telah dimiliki Kota Bandung.
"Kami sejauh ini hampir miliki sekitar 300 aplikasi. Tetapi, aplikasi itu kan datang dan pergi. Jika sudah tak berguna ya dikeluarkan lalu berganti dengan yang baru. Namun, sebenarnya itu kan bukan masalah berapa banyaknya aplikasi, melainkan aplikasi itu terpakai dan terintegrasikan. Dan saya kini memiliki kewenangan dalam mengatur itu (aplikasi), sehingga enggak sembarangan membuat sebuah aplikasi," katanya seraya menyebut fokus tahun ini ialah mengintegrasikan data.
Terakhir, Yayan berharap adanya Bandung Connecticity 2.0 ini, semua orang bisa mengetahui dan tersadar bahwa teknologi ini mampu membantu dan semuanya bisa mewujudkan Bandung sebagai smart city