Ini Tampang Dhio Pemuda yang Habisi Ayah, Ibu dan Kakak di Magelang, Sang Paman Ungkap Kesehariannya
Dhio terbukti membunuh keluarganya sendiri dengan cara memberikan racun pada minuman teh dan es kopi, Senin (28/11/2022).
Sementara itu, guru ngaji tersangka bernama Ahmad Anwari mengatakan Dhio sosok yang baik dan berasal dari keluarga yang baik.
"Saya tidak menyangka anak ini melakukan ini. Dari kecil saya mengajar dia mengaji. Anaknya itu sebenarnya apik (baik), saya ya kaget tau-tau anaknya seperti itu. Orangtuanya juga apik (baik), keluarganya sangat apik (baik)," jelasnya dikutip dari TribunJogja.com.
Baca juga: Anak Pakai Arsenik untuk Racuni Keluarganya hingga Tewas di Magelang, Dokter: Kadarnya Sangat Tinggi
Ahmad Anwari mengatakan sifat Dhio berubah setelah lulus SMA karena jarang terlihat ke masjid.
Dhio juga sempat mengalami kecelakaan yang membuatnya kelihangan beberapa jari.
"Sejak kecelakaan itu, ya sewaktu lulus SMA dia (tersangka) mulai tidak pernah ke masjid. Bahkan, Salat Jumat pun tak pernah kelihatan," imbuhnya.
Ia mengaku mengenal baik pelaku ketika masih kecil dan untuk saat ini tidak mengetahui kesibukan dan kegiatan Dhio.
"Saya juga tidak tahu, katanya pegawai di KAI tapi setelah dicek tidak ada. Dia (Dhio) juga tidak pernah kelihatan pergi bekerja, kalau ditanya ke orangtuanya yaitu kerja online. Kalau pernah kuliah atau tidak saya juga tidak mengetahui, memang ada rencana mau coba TNI," pungkasnya.(Faisal Mohay/Tribunnews)