Piala Dunia 2022
Iran vs Amerika Serikat di Piala Dunia 2022, Laga Seru yang Sarat dengan Isu Politik
Iran vs Amerika Serikat, lanjutan Piala Dunia 2022, bakal berlangsung Rabu (30/11/2022) pukul 02.00 WIB, matchday pamungkas Grup B Piala Dunia 2022.
TRIBUNJABAR.ID - Iran vs Amerika Serikat, lanjutan Piala Dunia 2022, bakal berlangsung Rabu (30/11/2022) pukul 02.00 WIB.
Iran vs Amerika Serikat merupakan matchday pamungkas Grup B Piala Dunia 2022.
Iran vs Amerika Serikat menjadi penentu siapa yang akan lolos ke babak 16 besar Piala Duani 2022.
Dan Stadion Al Thumamah akan menjadi arena pertarungan duel Iran vs Amerika Serikat, dinihari nanti.
Baca juga: Prediksi Belanda vs Qatar Piala Dunia 2022: Oranje Diunggulkan dan Lolos ke Babak 16 Besar
Laga Iran vs Amerika Serikat bukanlah sebuah pertandingan sepak bola biasa.
Pertandingan antara Iran vs Amerika Serikat benar-benar akan menjadi laga yang paling bermuatan politik di Piala Dunia edisi kali ini.
Sejarah panjang permasalahan konflik politik kedua negara benar-benar membuat laga Iran vs Amerika Serikat terasa semakin panas.
Hal itu bisa dilihat dari kondisi politik kedua negara dalam 2,5 dekade terakhir yang terus menjadi sorotan dunia hingga saat ini.
Situasi semakin panas lantaran adanya beberapa kejadian yang mewarnai persiapan jelang laga penentuan Grup B antara Iran vs Amerika Serikat, dinihari nanti.
Sebagaimana misal kejadian di mana pelatih Amerika Serikat mendapatkan beberapa pertanyaan sensitif dalam sesi konferensi pers jelang laga bertemu Iran.
Pelatih Amerika Serikat, Gregg Berhalter mendapatkan pengalaman berbeda saat dihujani berbagai pertanyaan sensitif dari beberapa jurnalis yang berasal dari media Iran.
Berbagai pertanyaan mulai dari isu penyensoran, rasisme, dan kehadiran armada perang Amerika Serikat di teluk menjadi contoh pertanyaan yang diajukan kepada Gregg Berhalter.
Tentu pertanyaan tersebut bukan hal yang tepat ditujukkan kepada Gregg Berhalter yang hanya fokus pada tanggungjawabnya melatih sepak bola.
Dengan tegas, Berhalter berkomentar bahwa dirinya tak berpengalaman dalam membahas urusan seperti itu.
"Saya tidak berpengalaman dalam politik internasional, karena saya seorang pelatih sepak bola," ujar Berhalter dalam sesi konferensi pers, dilansir Guardian.
Tak hanya Berhalter saja, Tyler Adams yang menjadi pemain andalan Amerika Serikat juga mendapatkan pertanyaan sensitif jelang laga timnya melawan Iran.