Bullying Siswa SMP di Bandung
Pengertian Bullying, Dampak, Penyebab, dan Penanganannya, Seperti Bullying di SMP Plus Baiturrahman
Sedang heboh bullying di SMP Plus Baiturrahman Kota Bandung. Berikut pengertian bullying, dampak, penyebab, dan penanganan korban bullying.
Karena alasan itulah penting untuk memahami apa itu bullying, jenis, penyebab, dan tanda-tandanya supaya bisa dicegah.
Baca juga: Ortu Sebut Korban Sering Dibully, Biasanya Diludahi Baju Dicoret Temannya di SMP Plus Baiturrahman
Apa itu bullying?
Menurut Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, bullying adalah segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja.
Bullying dapat dilakukan oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain dengan tujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.
Sementara itu, Very Well Mind mendefinisikan bullying sebagai perilaku tidak diinginkan atau agresif dari seseorang yang sengaja membuat marah, menyakiti, atau berkuasa atas orang lain.
Meski perilaku tersebut tidak terpuji, bullying dapat dilakukan sejak anak-anak dan berlanjut hingga remaja dan dewasa, baik secara langsung atau online -seperti media sosial.

Jenis-jenis bullying
Ada enam jenis bullying yang wajib diketahui, yakni:
1. Verbal bullying
Verbal bullying terjadi ketika pelaku perundungan mengatakan atau menulis hal-hal yang berbahaya atau membuat ancaman.
Perilaku tidak terpuji yang termasuk verball bullying, meliputi:
- Menyebut nama
- Mengejek
- Mengancam menyakiti
- Menggoda
- Melontarkan kalimat tidak pantas.
2. Social bullying
Social bullying disebut juga intimidasi relasional, agresi relasional, dan intimidasi emosional.
Perilaku yang termasuk social bullying, meliputi:
- Mengabaikan orang lain dengan sengaja
- Menyebarkan gosip tentang orang lain
- Mengucilkan
- Mempermalukan orang lain.
3. Physical bullying
Physical bullying mencakup tindakan menyakiti tubuh orang lain atau merusak benda. Segala bentuk kontak fisik yang agresif termasuk physical bullying.