Paul Pogba dan N'Golo Kante Absen, Timnas Prancis Andalkan Gelandang Muda di Piala Dunia 2022

Walaupun usianya masih muda, Tchouameni berhasil mengoleksi gelar prestisius baik di level klub dan timnas.

Bersama Real Madrid, ia mampu memenangkan Piala Super Eropa 2022, lalu bersama Prancis dirinya merengkuh gelar UEFA Nations League 2021.

Kemudian ada nama Eduardo Camavinga. Dia adalah gelandang muda berbakat milik Prancis lainnya saat ini.

Sama seperti Tchouameni, Eduardo Camavinga juga memperkuat Real Madrid.

Hanya saja Camavinga berbeda posisi dengan Tchouameni di mana ia merupakan gelandang tengah murni.

Membela klub sebesar Real Madrid, Camavinga dikenal memiliki kemampuan menggerakkan lini tengah tim dan memberikan umpan matang.

Kemampuan tersebut sudah ditonjolkannya saat masih memperkuat Rennes.

Tak jarang jika kerap kali Camavinga mengisi posisi Toni Kroos sebagai pengatur serangan Real Madrid.

Itu tak lepas dari kemampuannya dalam mendistribusikan bola dan menjadi pengirim bola-bola ajaib ke lini depan El Real.

Masih ada Matteo Guendozi. Mantan pemain Arsenal ini merupakan gelandang tengah berposisi box-to-box.

Kemunculan Matteo Guendouzi bersama Prancis dimulai pada debut melawan Finlandia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Sampai saat ini, Matteo Guendouzi hanya memiliki enam caps bersama Les Bleus.

Meski kerap dicap angin-anginan dan inkonsisten secara permainan, kualitas dari eks gelandang Arsenal tersebut mulai tampak bersama Olympique Marseille.

Nama lainnya adalah Youssouf Fofana. Dia mulai naik daun dalam dua musim terakhir bersama AS Monaco.

Youssouf Fofana merupakan gelandang tengah murni yang dibekali kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya.