Persib Bandung
Bobotoh Pasti Senang, Persib Bandung Akan Uji Coba Setiap Minggu sampai Liga Bergulir
Walaupun begitu, Luis Milla mengaku kesulitan membuat jadwal latihan yang pasti untuk para pemainnya.
Penulis: Adi Ramadhan Pratama | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pasca-menang 3-0 atas FC Bekasi City, Persib Bandung direncanakan akan menggelar uji coba setiap pekannya.
Rencana tersebut dijelaskan langsung oleh pelatih Persib, Luis Milla.
"Kami sudah menyiapkan rencana di setiap pekannya. Dan benar dalam setiap pekan kita mencoba untuk mengadakan uji coba."
"Dan rencananya, bisa saja ada 1 tim di Liga 1 yang bisa ikut latihan bersama kami," ujar Luis Milla saat ditemui di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Stadion GBLA), Minggu (12/11/2022).
Ahli strategi dari Spanyol tersebut mengatakan, hal itu akan membuat Persib Bandung, lebih siap menghadapi Liga 1 2022/2023 jika kembali bergulir.
Walaupun begitu, Luis Milla mengaku kesulitan membuat jadwal latihan yang pasti untuk para pemainnya.

"Untuk sementara ini, kami masih menunggu keputusan atau infomasi dari manajemen, tentang bagaimana kompetisi ini berlanjut."
"Saya tidak bisa membuat rencana jauh ke depan. Artinya saya hanya mempunyai ide untuk lanjutkan latihan selama sepekan dan begitupun selanjutnya," jelasnya.
Tak Puas Hasil Lawan Bekasi City
Pelatih Persib Bandung Luis Milla mengaku tidak puas dengan penampilan para anak asuhnya dalam pertandingan persahabatan menghadapi FC Bekasi City di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Sabtu (12/11/2022).
Menurutnya, meski berhasil menaklukkan lawan dengan hasil tiga gol tanpa balas. Namun menurutnya, Maung Bandung tidak tampil seperti yang diharapkan, khususnya pada pertandingan babak pertama.
"Ini pertandingan yang sangat penting untuk mengevaluasi pemain dan tim, melihat sejauh mana perkembangan mereka di latihan. Saya melihat penampilan mereka antara babak pertama dan kedua sedikit berbeda," ujarnya.
Di babak pertama, Persib memang bisa menciptakan satu gol melalui gol yang di cetak Marc Klok lewat eksekusi penalti.

Namun menurut Milla, secara kolektivitas permainan, skuadnya belum cukup cepat dalam membangun serangan. Para pemain juga tak bisa dengan cepat merebut bola ketika kehilangan penguasaan bola.
"Di babak pertama tim tidak bermain dengan cukup bagus, tidak memulai dengan bagus karena ada banyak kehilangan bola, dan sikap mereka saat kehilangan bola juga kurang," ucapnya.