Penemuan Mayat Bayi di Selokan Anyar Ciamis, Ari-ari Masih Utuh, Tangan Tersangkut Batu

Dengan kondisi mayat masih utuh, belum busuk bahkan ari-arinya masih menempel.

Penulis: Andri M Dani | Editor: Ravianto
Dok Warga/Jaja
Mayat bayi yang ditemukan warga mengambang di selokan Anyar Blok Nagrag Rt 04 RW 10 Lingkungan Cibeureum Sindangrasa Ciamis, Jumat (28/10) pukul 06.00 pagi (foto/Dok Warga/Jaja) 

TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Tadi pagi ada penemuan mayat di Ciamis, tepatnya di Kelurahan Sindangrasa. Pagi hari yang betepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, Jumat (28/10) sekitar pukul 06.00 warga Blok Nagrak RT 04 RW 10 Lingkungan Cibeureum Kelurahan Sindangrasa Ciamis dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat bayi yang mengambang di selokan Anyar, anak Irigasi Nagawiru.

Siku tangan mayat bayi berjenis kelamin perempuan tersebut tersangkut batu.

Dengan kondisi mayat masih utuh, belum busuk bahkan ari-arinya masih menempel.

“Tadi pertama kali ditemukan oleh Teh Titin (35) warga sini yang sedang keliling berjualan gorengan,” ujar Jaja (30), warga Blok Nagrak Rt 04 RW 10 kepada Tribun di lokasi kejadian Jumat (28/10).

Menyusul adanya temuan bayi di selokan yang tidak jauh dari rumah Mak Uun (50) dan persawahan tersebut, warga pun berdatangan ke lokasi.

“Tapi pagi ramai sekali di sini. Ada ratusan orang barangkali yang berdatangan ke sini,” katanya.

Menjelang pukul 07.00 Jumat pagi tersebut, Tim Inafis Polres Ciamis katanya sudah datang ke lokasi mengidenifikasi sesosok mayat tersebut.

”Tadi jam 07.00 mayat bayi tersebut sudah dievakuasi langsung dibawa ke rumah sakit (RSU Ciamis) pakai kantong mayat. Warga ikut membantu,” ujar Jaja.

Kondisi mayat masih cukup segar, belum bengkak dan belum menimbulkan bau busuk. Menurut Jaja, anggota tubuh masih lengkap. Bahkan tali ari-arinya masih lengkap.

“Cuma bali (gelembung ketuban) nya yang sudah tidak ada. Hanya sedikit lumpur yang melekat di tubuh mayat,” katanya.

Mayat bayi tersebut diperkirakan belum sampai 24 jam meninggalnya dan kemudian hanyut atau dihanyutkan ke selokan Anyar yang merupakan cabang saluran Irigasi Nagawiru tersebut (andri m dani).

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved