Ini Daerah Paling Sering Terkena Longsor di Tasikmalaya, Ada Dua Kecamatan yang Rawan
Kecamatan Salawu dan Kecamatan Cigalontang di Kabupaten Tasikmalaya tercatat sebagai wilayah yang paling sering terkena bencana tanah longsor
TRIBUNJABAR.ID, KABUPATEN TASIKMALAYA - Kecamatan Salawu dan Kecamatan Cigalontang di Kabupaten Tasikmalaya tercatat sebagai wilayah yang paling sering terkena bencana tanah longsor selama tahun 2022.
Hal itu sesuai dengan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya pada laman resminya yang dikunjungi TribunPriangan.com pada Kamis (27/10/2022) pukul 03.30 Wib.
BPBD mencatat, kasus tanah longsor yang menjadi kasus paling sering terjadi di dua kecamatan tersebut (Salawu dan Cigalontang) mengakibatkan total 55 rumah serta 23 fasilitas umum terdampak.
Jumah kerugian ditaksir mencapai Rp2.500.000.000 di Kecamatan Salawu dan Rp200.000.000 di Kecamatan Cigalontang.
Bersamaan dengan itu, Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya memprakirakan cuaca cerah berawan pada pukul 07.00 WIB sampai dengan 10.00 WIB di dua kecamatan tersebut.
Suhu udara berkisar antara 24°-26°C dengan kelembapan udara 75-80 persen.
Kendati demikian, Kecamatan Salawu diprakirakan berawan tebal pada pukul 13.00 WIB nanti dengan suhu 32°C dan kelembaban 65%.
Masyarakat diharap untuk tetap waspada akan datangnya hujan dengan intensitas tinggi.
Kemarin, Rabu (27/10/2022), Tagana Kabupaten Tasikmalaya melaporkan bahwa sebanyak 266 kepala keluarga terdampak banjir dan longsor.
Bencana tersebut diduga akibat hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi selama Selasa lalu (25/10/2022). (Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana)