Penemuan Mayat di Hamparan Pasir Sungai Citanduy, Diduga Pengendara yang Terseret Sungai Cibuyut
Dibandingkan dengan hari sebelumnya, menurut Away, kondisi arus Sungai Citanduy mulai surut.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS - Sesosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak di hamparan pasir dan batu sisi Sungai Citanduy ujung Leuwi Jurig, sekitar 1 km lagi menjelang maindam (bangunan utama) Bendungan Leuwikeris yang kini sedang dibangun.
“Tadi ditemukannya sekitar pukul 11.00 lebih. Katanya oleh pekerja proyek Bendungan Leuwikeris,” ujar Mang Away (40) warga Dusun Guha Rt 18 RW 17 Desa Handapherang Cijeungjing Ciamis kepada Tribun Rabu (12/10).
Dibandingkan dengan hari sebelumnya, menurut Away, kondisi arus Sungai Citanduy mulai surut.
Sehingga hamparan pasir dan batu sisi sungai mulai muncul ke permukaan.
Di salah satu lokasi hamparan pasir dan batu sisi kanan Sungai Citanduy (dari arah Barat) yang masuk Desa Ancol Kecamatan Cineam) Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan sesosok mayat yang kondisinya sudah membusuk dan tubuh bengkak.
Pertama kali ditemukan oleh pekerja proyek.
Baca juga: Hari Keempat, Pengendara Motor yang Terseret Luapan Sungai Cibuyut Ciamis Belum Ditemukan
“Lokasinya sekitar 1 km menjelang bangunan utama (maindam) Bendungan Leuwikeris yang kini sedang dibangun."
"Berseberangan langsung dengan Blok Dusun Guha Rt 18 RW 17."
"Diperkirakan setelah melewati Leuwi Sapi dan Leuwi Parung Barang, mungkin karena debit Sungai Citanduy mulai surut mayat tersebut terdampar di ujung menjelang Leuwi Jurig, sekitar 1 km menjelang terowongan dan maindam insulin,” katanya.
Sementara itu menurut Itong M Fikri, petugas Pusdalops BPBD Ciamis, mayat yang ditemukan di sisi Sungai Citanduy dekat Bendungan Leuwikeris tersebut sudah dievakuasi ke RSU Dr Soekarjo Tasikmalaya, sekitar pukul 14.30 Rabu (12/10) siang.
“Mayatnya sudah dievakuasi tadi sekitar pukul 14.30 langsung dibawa ke RSU Soekarjo Tasikmalaya. Lokasi penemuannya memang di sisi Sungai Citanduy tapi masuk wilayah Cineam Tasikmalaya."
"Tadi pertama kali ditemukan katanya oleh petugas Bendungan Leuwikeris ,” ujar Itong kepada Tribun Rabu (12/10).
Pihak yang terlibat mengevakuasi korban katanya adalah dari BPBD Ciamis, BPBD Banjar, Polsek Cineam Tasikmalaya dan PMI Ciamis serta tim RAPI.
Sebelum divekuasi dari lokasi, mayat yang belum dikenal identitasnya tersebut sudah diidentifikasi oleh Tim Inafis Polres Tasikmalaya.
“Identitasnya belum diketahui, tapi tadi sudah diidentifikasi oleh Tim Inafis Polres Tasikmalaya,” katanya.