Terdengar Suara Gemuruh, Ternyata Ada Tebing 15 M Longsor di Cimahi, Empat Rumah Terancam Ambruk

Tebing 15 meter dan lebar 30 meter longsor hingga menyebabkan 4 unit rumah di Kampung Tegal Kawung, Cipageran, Cimahi Utara terancam longsor susulan

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Kondisi tebing 15 meter di Kampung Tegal Kawung, RT 5/8, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi yang longsor hingga menyebabkan 4 rumah terancam tergerus longsor susulan, Selasa (4/10/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Tebing setinggi 15 meter dan lebar 30 meter longsor hingga menyebabkan 4 unit rumah di Kampung Tegal Kawung, RT 5/8, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi terancam tergerus longsor susulan, Senin (3/10/2022).

Rumah yang terdampak longsor tebing itu milik Undang Juhru (60), Iwan (28), Budi (45), dan Mamar (60) yang dihuni oleh 10 jiwa.

Rumah mereka terancam tergerus longsor susulan karena posisinya berada tepat di atas tebing tersebut.

Ketua RT setempat, Deni Kusmawan mengatakan, saat longsor terjadi warga setempat mendengar suara gemuruh, kemudian setelah dilakukan pengecekan ternyata terjadi longsor tebing yang di atasnya ada rumah dan akses jalan.

"Awalnya turun hujan deras pas magrib, kemudian saat hujannya kecil baru terjadi longsor. Selain 4 unit rumah terdampak ada juga jalan," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (4/10/2022).

Baca juga: Detik-detik Longsor Timpa Dua Rumah di Lemahsugih Majalengka, Korban Dengar Suara Gemuruh Keras

Dia mengatakan, jalan yang tergerus longsor tersebut merupakan akses warga satu-satunya untuk menuju jamban umum, beruntung saat longsor terjadi tidak ada warga yang melintas.

"Jadi, yang tergerus longsor itu jalan sama pembatasnya sehingga akses warga sangat terganggu soalnya jalan ini digunakan warga menuju jamban umum untuk cuci baju," kata Deni.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Cimahi, Fitriandy Kurniawan mengatakan, longsor tebing ini terjadi akibat ada limpasan air drainase yang mengalir ke tebing saat turun hujan deras.

"Akhirnya sekitar pukul 19.20 WIB terjadi longsor tebing yang mengakibatkan 4 rumah terdampak dan akses jalan warga jadi menggantung," kata Fitriandy.

Untuk mencegah terjadinya longsor susulan, kata dia, petugas dari DPKP Kota Cimahi langsung melakukan penanganan dengan cara memasang karung berisi tanah di tebing yang mengalami longsor tersebut, kemudian akan dilakukan rehab.

"Kalau untuk penanganan 4 rumah dan warga yang sudah terdampak akan dikoordinasikan dengan pihak kelurahan, tapi kemungkinan harus pindah ke tempat yang lain dulu hingga perbaikan tebing selesai," ucapnya.

Baca juga: Longsor Sukabumi: Satu Rumah Terancam, Kabel Internet Terbawa Arus, Jalan Terputus

Sementara itu pihaknya mengimbau agar warga harus lebih waspada lagi karena cuaca ekstrem hingga saat ini masih kerap terjadi dan kerap turun hujan deras yang bisa menyebabkan longsor dan banjir.

"Tapi untuk status siaga darurat bencana hingga saat ini belum dinaikan karena kami masih menunggu SK dan rilis resmi dari BMKG," ujar Fitriandy. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved