Para Narapidana di Lapas Majalengka Merasa Bahagia Saat Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW
"Kami merasa seperti di rumah sendiri. Dengan begitu, kami merasa betah meski masih menjalani hukuman"
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Adityas Annas Azhari
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA- Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H sudah mulai dirasakan di Kabupaten Majalengka. Kali ini, ratusan narapidana di Lapas Kelas II B Majalengka beserta petugas lapas mengikuti perayaan Maulid Nabi yang digelar di Aula Blok Lapas Majalengka, Selasa (4/10/2022).
Sejak acara mulai digelar, terlihat antusias ratusan napi yang mulai memadati selasar gedung tersebut. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci alquran oleh salah satu napi. Dilanjutkan dengan sambutan dari para panitia penyelenggara Maulid Nabi Muhammad SAW.
Selanjutnya pembacaan salawat Nabi Muhammad yang diiringi oleh tim marawis DKM Masjid Al-Awabin dan diikuti oleh semua hadirin.
Di sela-sela kegiatan tersebut, terlihat kembali para narapidana sangat antusias mengikuti acara demi acara. Setelah doa selesai, seluruh warga binaan dan petugas tumpah ruah bercengkrama berdiskusi panjang lebar.
Ekspresi canda tawa bercampur menjadi satu dalam perayaan maulid itu. Air mata mereka seakan tak terbendung, rasa haru terpancar dari wajah para warga binaan.
Baca juga: Inilah Keistimewaan Rabiul Awal, Lengkap dengan Amalan Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW
Luapan kebahagiaan dan rasa syukur pun seketika terlihat dari para warga binaan ketika bisa bercengkrama sebebasnya di momen itu.
Mereka mengaku, dengan perayaan maulid ini, warga binaan bisa merasakan seperti berada di dunia luar. Sekat jeruji besi seketika tak terasa kala momentum maulid itu digelar.
Baca juga: BACAAN Shalawat Dipanjatkan saat Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444 H, Lengkap Terjemahan
"Kami merasa seperti di rumah sendiri. Dengan begitu, kami merasa betah meski masih menjalani hukuman," ujar Wandi, salah satu wargabinaan Lapas Kelas II B Majalengka, Selasa (4/10/2022).
Kepala Lapas Majalengka, Suparman mengatakan, perayaan itu merupakan kegiatan pembinaan mental dan spiritual bagi warga binaan.
Baca juga: Inilah Amalan Di Bulan Rabiul Awal 1444 H, Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW, Termasuk Bershalawat
Kegiatan seperti itu selalu digalakkan dan didukung sepanjang pelaksanaannya kondusif, aman, dan terkendali.
"Saya secara pribadi sangat senang, dan momen kegiatan ini sangat berkesan karena saya dapat menyaksikan secara langsung kegembiraan warga binaan," ucap Suparman.
Baca juga: Amalan Puasa Sunah di Bulan Rabiul Awal 1444 H, Bisa Dilaksanakan Setelah Maulid Nabi Muhammad SAW
Selain itu, kata Suparman, tahun kemarin dari pihak lapas tidak menggelar kegiatan ini karena awal pandemi Covid-19 yang merebak.
Ucapan terima kasih juga disampaikan pada semua pihak atas suksesnya kegiatan tersebut. "Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan festival walimah ini," katanya.
Baca juga: 15 LINK Twibbon Maulid Nabi 12 Rabiul Awal 2022 Lengkap Cara Menggunakan, Simpan dan Bagikan di WA
Adapun, acara puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini diisi oleh tausiyah oleh K.H Rahmad dari Kelurahan Tonjong, Majalengka.
Yang bersangkutan menyampaikan tentang tiga kunci hidup, yaitu jadikan salat sebagai sahabat, jadikan Al Quran sebagai teman, dan gandeng tasbih. (*)
