Detik-detik Longsor Timpa Dua Rumah di Lemahsugih Majalengka, Korban Dengar Suara Gemuruh Keras

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Bencana tanah longsor menerjang dua rumah terjadi di Desa Margajaya, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Senin (3/10/2022) malam.

Akibat peristiwa itu, dua rumah tersebut mengalami kerusakan cukup parah di bagian belakang akibat tertimpa material longsor.

Salah satu pemilik rumah yang tertimpa longsor, Wastiah (70) menceritakan detik-detik rumahnya tertimpa material longsor.

Ia mengatakan, daerah tempat tinggalnya sudah diguyur hujan sejak Senin (3/10/2022) siang.

Kemudian, menjelang malam, ia memutuskan untuk mengunjungi rumah kerabatnya.

Tak disangka-sangka, keputusannya untuk meninggalkan rumah tampaknya tepat.

Pasalnya, sekitar pukul 20.00 WIB, ia mendengar suara gemuruh yang cukup deras.

Rupanya, saat itu material longsor berupa tanah dan pohon tumbang menimpa rumahnya.

"Saya lagi main ke rumah saudara, cuma beda 2 rumah. Tiba-tiba dengar suara gemuruh keras sekali, ternyata longsor. Saya keluar sama saudara mencari tempat aman," ujar Wastiah saat ditemui di Blok Mananti, RT 08/08, desa setempat, Selasa (4/10/2022).

Setelah itu, ia kembali ke rumahnya untuk menyelamatkan barang seperti peralatan rumah tangga.

Namun, barang perabotan dapur tidak bisa diselamatkan karena sudah tertimpa material longsor.

"Alhamdulillah saya selamat, saya juga tinggal sendiri, karena sudah ditinggal mati suami, sementara anak beda rumah."

"Cuma perabotan dapur enggak bisa diselamatkan, tertimpa longsor," ucapnya.

Akibat peristiwa tersebut, sejak pagi hari warga blok setempat bergotong royong membersihkan material longsor yang menerjang tembok belakang rumah.

Wastiah pun berharap, pemerintah terkait bisa membantu meringankan beban dirinya yang terkena musibah.

"Ya semoga rumah saya bisa ditinggali lagi dengan harapan bantuan dari pemerintah," jelas dia.

Diberitakan sebelumnya, dua buah rumah warga di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat rusak akibat tertimpa material longsor dari tebing setinggi 10 meter.

Kini penghuni rumah harus mengungsi ke rumah kerabat karena khawatir terjadi longsor susulan.

Tanah longsor tersebut menimpa rumah milik Wastiah (70) di Blok Mananti, RT 08/08, Desa Margajaya, Kecamatan Lemahsugih.

Tebing setinggi 10 meter yang ada di belakang rumah longsor setelah terjadi hujan deras selama lebih dari 5 jam.

"Kejadian longsor terjadi pada pukul 20.00 WIB, tebing kurang lebih 10 meter ada lah. Assessment dari kami dan BPBD baru dilaksanakan pagi tadi," ujar Kasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Kecamatan Lemahsugih saat ditemui di lokasi, Oo Darsono, Selasa (4/10/2022).

Akibat bencana longsor tersebut, jelas dia, tembok rumah bagian belakang Wastiah jebol.

Selain itu, sebagian atap rumah juga rusak tertimpa material yang meninggi akibat terbawa longsor.

"Kemarin memang hujan terus terjadi dari siang hari."

"Jadi kemungkinan, curah hujan yang tinggi membuat air masuk ke sela-sela tanah yang memang di atas rumah ini terdapat sawah, membuat tanah labil."

"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ucapnya.

Baca juga: Longsor Sukabumi: Satu Rumah Terancam, Kabel Internet Terbawa Arus, Jalan Terputus