Amalan Puasa Sunah di Bulan Rabiul Awal 1444 H, Bisa Dilaksanakan Setelah Maulid Nabi Muhammad SAW
Apa amalan puasa sunnah yang bisa dilaksanakan saat Rabiul Awal 1444 H?
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Senin, 10 Oktober 2022 (14 Rabiul Awal 1444 H)
Selasa, 11 Oktober 2022 (15 Rabiul Awal 1444 H)
Baca juga: Kata-kata Bijak Ucapan Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW Berisi Doa, Jadikan Caption di Media Sosial
Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh
نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ayyaamal bidh sunnatan lillaahi ta'ala
Artinya: "Saya berniat melakukan puasa pada hari-hari putih, sunah karena Allah ta'ala."
Anjuran Melaksanakan Puasa Ayyamul Bidh
Puasa Ayyamul Bidh menjadi salah satu puasa sunah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Bahkan Rasulullah SAW sangat menganjurkan untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh setiap bulannya.
Sebagaimana wasiatnya kepada Abu Darda RA.
أَوْصَانِى خَلِيلِى بِثَلاَثٍ لاَ أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاَةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ
Artinya: "Rasulullah SAW berpesan kepadaku tiga hal yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati, yaitu berpuasa setiap tiga hari pada setiap bulannya, mengerjakan dua rakaat salat dhuha, serta salat witir sebelum tidur." (HR Bukhari Muslim).