Persib Bandung

Pelatih Persib Bandung, Luis Milla Berharap Tragedi Arema vs Persebaya adalah yang Terakhir

Pelatih Persib Bandung Luis Milla turut menyampaikan rasa belasungkawa untuk keluarga korban meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Instagram @luismillacoach
Pelatih Persib Bandung Luis Milla turut menyampaikan rasa belasungkawa untuk keluarga korban meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang. 

TRIBUNJABAR.ID - Pelatih Persib Bandung Luis Milla turut menyampaikan rasa belasungkawa untuk keluarga korban meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Pelatih tim Persib Bandung asal Spanyol ini mendoakan keluarga para korban bisa dikuatkan.

“Hari ini sepak bola Indonesia sedang berduka. Saya ingin menyampaikan rasa dukacita yang sangat dalam untuk tragedi ini. Untuk keluarga dan kerabat yang ditinggalkan semoga kalian tetap diberikan kekuatan,” kata pelatih Persib Bandung, Luis Milla, Minggu (2/10).

Luis Milla berharap kejadian pahit ini menjadi yang terakhir di sepak bola Indonesia.

“Saya tentu sangat bersedih atas tragedi ini. Saya berharap ini semua menjadi peristiwa terakhir yang terjadi di sepak bola Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: Tragedi Arema vs Persebaya: Pengamat Sepak Bola Sebut Federasi juga Harus Tanggung jawab

Manajemen Persib Bandung juga menyatakan belasungkawa. Pernyataan duka dan belangsungkawa ini disampaikan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahyono.

“Kami turut berbelasungkawa atas kejadian ini. Ini menjadi duka sepak bola nasional. Kami juga mempunyai rasa empati. Kami harus berempati musibah di Malang,” kata Teddy.

Akibat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, kompetisi Liga 1 2022-2023 dihentikan dalam waktu belum ditentukan. Pertandingan Persib vs Persija, yang diagendakan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Mingu (2/10), juga ditunda.

(tribun jabar/kompas.com)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved