Objek Wisata di Jabar

Lima Tempat Wisata di Jawa Barat dengan Legenda yang Menyelimutinya

Ini dia lima tempat wisata di Jawa Barat dan legenda yang menyelimutinya.

Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin
Pengunjung di Cagar Budaya Situs Megalitikum Gunung Padang, Kabupaten Cianjur, Rabu (4/5/2022). 

Suatu hari, datang seorang kakek meminta bantuan Nyai Bagendit. Namun kakek itu justru diusir dan dihina. Karena kecewa, kakek misterius tersebut menancapkan tongkatnya ke tanah dan ketika dicabut keluar air secara terus menerus. 

Warga yang tinggal di sekitar kediaman Nyai Bagendit berlarian menyelamatkan diri. Nyai Bagendit sendiri terlambat lari sehingga ia dan hartanya tak bisa diselamatkan.

Kini kondisi Situ Bagendit sudah ditata dengan rapi. Presiden RI Joko Widodo berharap Situ Bagendit bisa menjadi wisata kelas dunia.

Situ Cangkuang menjadi salah  satu tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan saat libur lebaran di Garut.
Situ Cangkuang menjadi salah satu tempat wisata yang ramai dikunjungi wisatawan saat libur lebaran di Garut. (TRIBUN JABAR/FIRMAN WIJAKSANA)

3. Situ Cangkuang dan Kampung Pulo

Selain Situ Bagendit, Kabupaten Garut juga memiliki Situ Cangkuang yang tidak kalah populer. Di sini wisatawan bisa menikmati daya tarik danau serta bangunan candi kuno yang diperkirakan sudah berdiri sejak abad 8 Masehi.

Selain Situ Cangkuang, di lokasi ini juga terdapat Kampung Pulo yang kaya akan sejarah. Menurut cerita turun temurun, dulunya Kampung Pulo dihuni Eyang Embah Dalem Arief Muhammad, seorang penyebar agama Islam yang namanya sudah melegenda.

Eyang Embah Dalem Arief Muhammad memiliki keturunan 6 anak perempuan dan 1 laki-laki. Sampai saat ini, semua keluarganya tidak ada yang meninggalkan Kampung Pulo karena sudah menjadi tradisi dari leluhur.

Lokasi Kampung Pulo sendiri berada tepat di depan gerbang masuk Candi Cangkuang. Jadi wisatawan bisa mendapatkan banyak daya tarik wisata apabila berkunjung ke tempat ini.

Suasana obyek wisata Taman Air Goa Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, Senin (2/5/2022).
Suasana obyek wisata Taman Air Goa Sunyaragi, Jalan Brigjend Dharsono, Kota Cirebon, Senin (2/5/2022). (Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaqi)

4. Gua Sunyaragi

Gua Sunyaragi merupakan situs bersejarah peninggalan Kesultanan Kasepuhan Cirebon yang konon dibangun pada abad ke-17 hingga 18 Masehi. Gua ini didirikan sebagai tempat meditasi para sultan dan keturunannya sehingga dinamakan Sunya (sunyi/sepi) dan Ragi (raga).

Berbagai cerita legenda hingga mitos-mitos bisa didengar wisatawan yang berkunjung ke tempat ini.

Di Gua Sunyaragi, terdapat beberapa tempat yang disakralkan. Bahkan menurut keterangan juru pelihara setempat, ada satu ruangan yang biasa didatangi sultan zaman dulu untuk bermeditasi dan memberangkatkan sukmanya ke Tanah Suci Mekah.

Beberapa ruangan lain juga memiliki makna khusus tersendiri. Contohnya ruang tamu yang dibangun dengan langit-langit tidak tinggi. Itu dimaknakan agar setiap orang yang datang selalu membungkuk dengan maksud merendahkan diri.

Bangunan lainnya dibuat sedemikian rupa hingga menyerupai wajah barongsai. Hal tersebut dimaksudkan sebagai penghormatan kepada bangsa Tiongkok yang tinggal di kawasan Cirebon.

5. Gunung Padang

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved