Jenderal Andika dan Dudung Hadir saat Raker, Pengamat: Bukti Tak Ada Disharmoni di Tubuh TNI
Pengamat pertahanan dan intelijen Susaningtyas Nefo Kertopati menilai tak ada disharmoni di tubuh TNI.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribun Jabar Nazmi Abdurrahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kehadiran Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman saat rapat kerja Komisi I DPR RI mematahkan isu disharmoni di tubuh TNI.
Hal itu diungkapkan pengamat pertahanan dan intelijen Susaningtyas Nefo Kertopati, dalam keterangannya, Kamis (29/9/2022).
Dalam rapat yang membahas anggaran pertahanan tahun 2023 bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tersebut, Andika Perkasa dan Dudung kompak datang bersama.
"Tentunya kehadiran KSAD juga untuk membuktikan tidak ada disharmoni dalam tubuh TNI."
"Ini patut kita apreasiasi," ujar Susaningtyas Nefo Kertopati.
Hal tersebut, kata dia, sekaligus membuktikan bahwa KSAD Dudung bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankannya keutuhan wilayah NKRI, dan melindungi bangsa dari segala ancaman.
"TNI memang tidak boleh berpolitik, tetapi harus update perkembangan politik agar mengerti bagaimana yang terbaik dalam Menjaga kedaulatan NKRI," katanya. (*)