Kakek 68 Tahun Panggul Triplek di Pinggir Rel, Tersambar KA Cikuray Hingga Luka Parah di Kepala
Korban bernama Ujang Juhdi yang merupakan warga Plered ini tertabrak saat berjalan di pinggir rel kereta api.
Penulis: Deanza Falevi | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Kakek berusia 68 tahun tewas tertabrak kereta api di Kampung Krajan, Desa Cibogo Hilir, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta pada Senin (26/9/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.
Korban bernama Ujang Juhdi yang merupakan warga Plered ini tertabrak saat berjalan di pinggir rel kereta api.
Kapolsek Plered, AKP Suparlan mengatakan, Ujang tertabrak kereta api Cikuray yang dari arah Garut menuju Pasar Senen seusai membeli triplek.
"Berdasarkan keterangan saksi, saat itu, sehabis membeli triplek dan berjalan kaki di pinggiran rel kereta api. Dikarenakan korban membawa triplek sehingga menutupi sebagian penglihatannya," ucap Suparlan kepada wartawan, Senin (26/9/2022).
Dirinya mengatakan, Ujang tertabrak kereta api saat berjalan di KM 121,9.
"Korban terserempet kereta api, sehingga terpental sejauh 2 meter dan mengalami luka di bagian kepala akibat benturan."
"Selanjutnya korban di bawa ke Klinik Dian dan dinyatakan telah meninggal dunia," ucapnya.
Dari kejadian tersebut, Suparlan mengatakan bahwa pihak keluarga telah ikhlas dan menolak untuk dilakukan outopsi.
Sehingga, jenazah ujang kini sudah diberikan kepada pihak keluarga.
"Saat ini jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk disemayamkan," ujar Suparlan.(*)