Jalan Nasional Pantai Selatan Tasik-Pangandaran Sudah Bisa Dilalui Setelah Ada Rekahan 100 Meter
Jalan nasional tersebut sudah ditangani secara darurat dan kini bisa dilalui.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Kapolsek Cikalong, Iptu Roni Hartono, memastikan jalur wisata pantai selatan Tasikmalaya-Pangandaran bisa dilalui.
Pada Jumat (25/9/2022) malam jalan nasional beralaskan beton itu merekah sepanjang 100 meter akibat pergerakan tanah.
Lebar rekahan tanah bahkan ada yang lebih dari 30 cm.
Rekahan terjadi menyusul hujan yang turun terus-menerus mengakibatkan tanah labil.
"Kemudian terjadi pergerakan tanah di lokasi musibah di betulan Sukahaji, Desa/Kecamatan Cikalong, yang menyebabkan jalan merekah," kat Roni.
Karena merupakan jalan vital, termasuk sebagi jalur wisata pantai selatan, pihaknya berupaya melakukan penanggulangan darurat.
"Kami bergotong-royong melakukan penanggulangan darurat, dengan menutupi rekahan. Yang penting bisa dilalui kembali," ujar Roni.
Karen itu, Roni memastikan jalur wisata pantai selatan Tasikmalaya-Pangandaran yang juga jalur nasional itu sudah bisa dilintasi kembali.
"Warga yang akan bepergian di jalur itu, silakan melintas karena jalan yang merekah sudah bisa dilintasi kembali," kata Roni.
Baca juga: Ngerinya Retakan di Jalan Lintas Pantai Selatan Tasikmalaya-Pangandaran, Beton Jalan Merekah