ASTAGFIRULLAH, Anak Habisi Nyawa Ibunya Gara-gara Ingin Nikah tapi Tak Direstui, Ibu Tak Punya Uang

Sang ibu mengatakan belum mempunyai cukup uang untuk menikahkan MS dan memodalinya untuk membuka usaha.

Editor: Ravianto
KOLASE TRIBUNKALTARA.COM / DOKUMENTASI HUMAS POLRES TARAKAN
MS, pelaku perampas nyawa ibu kandungnya diamankan personel kepolisian, Sabtu (10/9/2022) malam. 

Pasalnya, pelaku diketahui tak memiliki kekasih.

Pelaku pun membenarkan pertanyaan ibunya, bahwa ia tak punya kekasih.

Namun, dia ingin dijodohkan dengan salah satu keluarganya.

"Korban menolak pelaku dan mengatakan tidak setuju karena tidak memiliki uang untuk memodali anaknya menikah atau buka usaha," jelas Aldi, dikutip dari Kompas.com.

Mendengar penolakan dari ibunya, pelaku hanya diam dan langsung masuk kamar.

Saat petang, pelaku mengambil sebilah badik yang ada di lemari.

Badik tersebut kemudian dimasukkan ke dalam tas oleh pelaku.

Pelaku lantas mendatangi ibunya yang saat itu baru selesai mandi dan masih berbalut handuk.

"Pelaku mengunci pintu kamar ibunya dari dalam dan kembali menanyakan keputusan ibunya."

"Tapi korban menjawab dengan jawaban tidak memuaskan yang kemudian menyulut amarah pelaku," bebernya.

Pelaku yang emosi langsung menghujamkan badik sepanjang 25 sentimeter ke arah ibunya.

"Selesai mandi dan saat keluar itulah langsung dilancarkan aksi dari tersangka dengan menikam sebanyak 10 tusukan," kelasnya.

Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka di perut, dada, lengan sebelah kiri, pinggang, dan punggung bagian belakang.

Saat penganiayaan terjadi, korban sempat teriak kesakitan.

Teriakan itu didengar oleh saudara pelaku yang berada di kamar sebelah.

Halaman
123
Sumber: Tribun kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved