Persib Bandung
Kata Heru Joko Setelah Bobotoh Nyetadion Nonton Arema vs Persib, Siap Menerima Aremania di Bandung
Heru Joko mengatakan bobotoh dan kepolisian di Bandung bisa mencontoh apa yang dilakukan Aremania dan kepolisian di Malang.
"Seharusnya, setiap tim sepak bola bertanding, suporter sebaiknya ada di depannya. Tapi karena beberapa hal kami tidak bisa ikut datang ke Malang," ujarnya.
Heru menyebut, kalah dan menang dalam pertandingan adalah hal yang biasa.
"Esensinya adalah bersatunya dua forum suporter Viking dan Aremania dalam satu tribune. Ini akan menjadi sejarah," ujarnya.
Heru pun berjanji akan melakukan hal serupa ketika Arema FC tandang ke markas Persib.
Mereka siap menerima Aremania di Bandung dan Heru akan meyakinkan pihak keamanan.
"Saya harap warga Bandung dan pihak keamanan di sana bisa melihat momen malam ini," ujarnya.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres Malang), AKBP Ferli Hidayat, mengatakan momen kedamaian antara Aremania dan Viking adalah kerja sama dan kolaborasi yang baik antara Viking dan Aremania.
"Dari pihak keamanan mengucapkan terimakasih banyak untuk Aremania dan Aremanita yang telah melebur dengan Viking," ujarnya.
Menurut Ferli, sebelum pertandingan ini, Aremania dan Viking sudah berkoordinasi intens, hingga akhirnya bisa terealisasi Viking bisa hadir di Stadion Kanjuruhan.
"Memang tidak mudah, tapi karena ada niatan baik dari kedua belah pihak maka bisa berjalan dengan baik," ujarnya.
"Kami sebagai kepolisian salut dengan Aremania yang mau berlapang dada menerima kedatangan Viking dan bobotoh."
Baca juga: Mengapa Persib Bandung Bisa Menang Lawan Arema FC? Ini Rahasianya Menurut Luis Milla
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Arema FC Vs Persib: Sejarah Baru, Aremania Satu Tribune dengan Damai bersama Viking-Bobotoh".