Telur Ayam Murah, Sekilo Rp 22 Ribu, Pakai QRIS Lebih Murah Lagi, Warga Cirebon Adu Cepat Membeli
Telur murah sekilo dijual Rp 22 ribu hadir di Kota Cirebon. Warga berburu membeli. Dalam satu jam 300 kilogram telur ludes.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Kisdiantoro
lihat foto
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Telur ayam tampaknya menjadi komoditas yang paling diburu di Pasar Murah TPID Kota Cirebon di Pasar Pagi, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon, Iing Daiman, mengatakan, dalam kurun kurang dari satu jam 300 kilogram telur ayam ludes diburu pembeli.
Menurut dia, tingginya antusias masyarakat membeli telur di Pasar Murah TPID Kota Cirebon dikarenakan harganya di pasaran mencapai Rp 29 ribu perkilogram.
"Ini hari kedua, kami menyiapkan 300 kilogram telur ayam, dan tidak sampai satu jam sudah habis," kata Iing Daiman saat ditemui di Pasar Pagi, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Kamis (8/9/2022).
Baca juga: Update Harga Kebutuhan Pokok di Pangandaran, Harga Telur Ayam Nyaris Menyamai Harga Daging
Ia mengatakan, telur ayam yang dijual di pasar murah tersebut seharga Rp 22 ribu perkilogramnya, sehingga selisihnya cukup jauh dibanding harga pasaran.
Namun, masyarakat berbondong-bondong mendatangi pasar murah untuk membeli telur meski penjualannya dibatasi maksimal dua kilogram perorang.
Pihaknya mengakui, telur ayam menjadi komoditas paling laris sejak hari pertama Pasar Murah TPID Kota Cirebon di Pasar Pagi pada Rabu (7/9/2022).
"Di hari pertama kemarin, 200 kilogram telur ayam yang disiapkan di pasar murah ini habis dalam waktu 30 menit saja," ujar Iing Daiman.
Iing menyampaikan, laris manisnya telur ayam sudah terlihat sejak rangkaian Pasar Murah TPID Kota Cirebon dimulai pada awal pekan ini.
Bahkan, di lokasi sebelumnya para pembeli cukup antusias berburu telur ayam di pasar murah yang pembeliannya juga dibatasi maksimal dua kilogram.
Selain itu, bagi warga yang membayar menggunakan QRIS akan mendapatkan promo spesial untuk membeli telur, yakni menjadi Rp 20 ribu perkilogramnya.
"Rangkaian pasar murah ini digelar di beberapa lokasi, dan hari ini merupakan hari kedua di Pasar Pagi, kemudian akan berpindah ke lokasi lainnya," kata Iing Daiman.
