Gelombang Tinggi di Jabar

Waspada Gelombang Tinggi di Laut Selatan, Kantor SAR Bandung Imbau Warga Tak Dekat-dekat Pantai

Gelombang tinggi diprediksi akan melanda pantai selatan Jawa Barat hingga beberapa hari ke depan.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: taufik ismail
Istimewa/ BPBD Garut
Gelombang tinggi saat menerjang kawasan Rancabuaya, Kabupaten Garut, Selasa (30/8/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut imbau warga tetap waspada. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bandung mengimbau warga dan wisatawan tak terlalu dekat ke bibir pantai selatan Jabar

Jikapun terdesak harus ke dekat laut, melengkapi diri dengan alat pengaman seperti pelampung adalah keharusan. 

Imbauan ini menyusul prediksi gelombang tinggi oleh Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di perairan Indonesia. 

BMKG memprediksi ada gelombang tinggi hingga sangat tinggi terjadi dalam 7 hari ke depan terhitung hari ini, Kamis (1/9/2022).

Jawa Barat diprediksi mendapat gelombang tingg sekitar 2.50-4.0 meter. 

Daerah lain seperti Sabang di Aceh hingga Nias diprediksi mendapatkan gelombang sangat tinggi, 4.0-6.0 meter. 

"Yang jelas jangan memaksakan untuk beraktivitas di perairan. Selalu perhatikan faktor cuaca. Apabila mendekati dan terpaksa harus mendekati bibir pantai, harus pakai alat keselamatan," kata Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril kepada TribunJabar.id, Kamis. 

Dia mengatakan syarat untuk mendekati pantai hanyalah karena keadaan terpaksa. Untuk sementara, pantai dan laut sebaiknya dihindari. 

Jumaril mengatakan personel SAR sudah siaga di Pangandaran, memantau kondisi perairan. Dalam dua hari, Jumaril menyebut memang sudah terjadi kenaikan gelombang.

"Tim di sana langsung buat laporan ke saya tentang kondisi terkini," katanya.

Jumaril mengatakan warga Jawa Barat tak perlu khawatir jika perlu pertolongan. Terlebih mengenai dampak gelombang laut tinggi.  

"Warga yang butuh pertolongan bisa menghubungi 115 emergency call Basarnas. Atau ke nomor WhatsApp Official Hotline Basarnas Jawa Barat 081316163355," kata Jumaril.

Baca juga: Delapan Perahu Nelayan Pamayang Tasikmalaya Rusak Akibat Gelombang Tinggi, Saling Berbenturan

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved