Persib Bandung
KRONOLOGI Meninggalnya Kitman Persib di Mes, Harusnya Siapkan Alat Latihan, Saat Dilihat Sudah Tiada
Ini kronologi kitman Persib Bandung ditemukan meninggal dunia di Mes Persib.
Penulis: Cipta Permana | Editor: taufik ismail
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Keluarga besar Persib Bandung berduka.
Kitman Maung Bandung, Zulkarnaen atau akrab disapa Pak Ajun meninggal dunia pada usia 60 tahun, hari ini, Rabu (31/8/2022).
Pak Ajun berpulang tepat sebelum latihan sore Persib Bandung di Stadion Sidolig, Kota Bandung dimulai.
Dokter tim Persib, Rafi Ghani menjelaskan almarhum meninggal dunia di mes Persib di Stadion Sidolig, diduga akibat serangan jantung.
Menurutnya, almarhum diketahui meninggal dunia, saat tim akan menggelar sesi latihan sore di Stadion Sidolig pukul 15.30 WIB.
Namun saat akan latihan peralatan yang akan digunakan yang biasanya dipersiapkan almarhum, ternyata belum siap.
"Karena peralatan latihan yang akan digunakan (latihan), belum dipersiapkan almarhum, kemudian almarhum disusul oleh salah seorang ofisial kita, ternyata yang bersangkutan sedang tertidur. Tapi pada saat dibangunkan, sudah tidak bisa bangun (meninggal dunia)," ujarnya saat ditemui di Stadion Sidolig, Rabu (31/8/2022).
Dokter Rafi menuturkan, setelah mendapati kondisi tersebut, seorang ofisial menghubunginya untuk melakukan pemeriksaan terkait kondisi dari almarhum.
Baca juga: INNALILLAHI, Persib Bandung Berduka, Sosok Penting Meninggal, Sesaat Sebelum Latihan Sore Digelar
Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan, bahwa kondisi almarhum sudah meninggal dunia, atau berhentinya kerja batang otak.
"Jadi kelihatannya ini adalah kematian yang mendadak, akibat serangan jantung. Karena dari posisi yang dilihat juga, tangan kirinya memegang di bagian dada kiri. Saat saya periksa juga, sudah terjadi kaku mayat dan lebam," ucapnya.
Dengan kondisi tersebut, diperkirakan waktu meninggalnya almarhum, terjadi sejak beberapa jam lalu atau siang hari ini.
"Kemungkinan meninggalnya sudah beberapa jam yang lalu. Artinya di siang tadi, kemungkinkan Pak Ajun sudah mengembuskan napas terakhirnya," ujar Rafi Ghani.
Ia pun menambahkan, selama ini almarhum tidak pernah memiliki riwayat atau mengeluhkan sakit jantung.
Namun, berdasarkan kondisi kesehatannya, almarhum sempat mengeluhkan terdapat nyeri di bagian lambung atau maag.