Oknum Ngaku TNI Minta Uang ke Warga di Sukabumi Agar dapat Karya Bhakti, Dandim Cari Pelakunya
Dua orang oknum itu meminta uang ke warga dengan dalih agar warga di dua desa itu mendapatkan program Karya Bhakti.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Heboh dua orang oknum ngaku-ngaku anggota TNI dari Kodim berpakaian baju loreng plus topi rimba dan berpakaian loreng TNI plus kaos loreng meminta uang ke warga di dua desa di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dua orang oknum itu meminta uang ke warga dengan dalih agar warga di dua desa itu mendapatkan program Karya Bhakti.
Informasi diperoleh, oknum itu meresahkan warga di Desa Cidadap dan Desa Kertajaya.
Baca juga: Kemenkopolhukam, Denpom III/Siliwangi Hingga PPAD Kawal Kasus Pembunuhan Purnawirawan TNI di Lembang
Saat dikonfirmasi, Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf Anjar Ari Wibowo memastikan tidak ada permintaan uang ke warga untuk mendapatkan program Karya Bhakti.
Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih mencari oknum tersebut.
"Masih kita dalami oknum tersebut dan perlu disampaikan Kodim tidak ada minta uang untuk mendapatkan Karya Bhakti," jelasnya via perpesanan, Jumat (19/8/2022) malam.
Ia mengatakan, program Karya Bhakti TNI dari Kodim untuk tahun ini telah selesai dilaksanakan, saat ini Kodim tengah merencanakan untuk program tahun depan.
Anjar menegaskan, Kodim mendalami pelaku oknum yang mengaku TNI dari Kodim yang meminta uang ke warga tersebut.
"Ada (Karya Bhakti) dan sudah selesai dilaksanakan, saat ini merencanakan untuk tahun depan, masih kita dalami siapa pelakunya," kata Anjar menegaskan.*
Baca juga: SOSOK Brigjen NA, Jenderal Bintang Satu Penembak Kucing di Sesko TNI, Ini Motifnya: Bukan Benci
