Terdengar Letupan Disertai Kepulan Asap ke Udara, Warga Ciamis Temukan Mayat dengan Luka Bakar
Warga Desa Jayagiri, Kecamatan Panumbangan, Ciamis, gempar. Mereka menemukan sesosok mayat dengan sekujur tubuh terbakar.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Giri
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – Warga Desa Jayagiri, Kecamatan Panumbangan, Ciamis, gempar. Mereka menemukan sesosok mayat dengan sekujur tubuh baru saja mengalami luka bakar, Jumat (6/8/2022) sekitar pukul 13.30.
Mayat itu tergeletak di kebun bambu di kaki Gunung Sawal, Blok Angsana, Dusun Singkup, RT 05 RW 06.
Warga pun ramai-ramai datang ke lokasi penemuan mayat.
Saat ditemukan, asap masih mengepul dari pakaian yang dikenakannya.
Di antara warga yang datangm ada yang mengenali mayat itu.
Mayat itu adalah Sunardi alias Enceng (51) asal Bojongganas Jayagiri, Panumbangan, dengan anak dan istri sehari-hari tinggal di Tenjolaya, Cicanglengka, Kabupaten Bandung.
Baca juga: Harga Berbagai Cabai di Ciamis Makin Turun, Cengek Domba Rp 45.000 per Kg, yang Lainnya Terjangkau
Kejadian yang menghebohkan tersebut menurut Kades Payungsari, Hendrik, berawal dari kegiatan warga Dusun Singkup yang sedang bergotong-royong mencari pohon bambu untuk tiang bendera dan umbul agustusan.
“Selepas jumatan tadi siang, sekitar pukul 13.30 ada 10 warga Dusun Singkup yang bergotong-royong mau menebang bambu untuk agustusan. Cari bambu untuk tiang bendera dan umbul-umbul,” ujar Hendrik, Jumat.
Saat warga yang sedang mencari bambu, menurut Hendrik, tiba-tiba terdengar suara letupan disertai kepulan asap ke udara.
“Kemudian mereka juga mendengar jeritan seperti suara binatang. Warga yang bergotong-royong mencari bambu tersebut memberanikan diri mendekati lokasi,” katanya.
Mereka kaget bukan main karena mendapati sesosok yang disangka binatang tersebut ternyata seorang yang sedang sekarat. Sekujur tubuhnya mengalami luka bakar dan dengan serpihan baju yang membalut tubuh masih mengepulkan asap.
Warga sempat berupaya menolong tapi nyawa korban tidak tertolong lagi.
Baca juga: Murid SD Meninggal Dunia Akibat Ponsel Meledak, Begini Komentar Kadisdik Ciamis
Warga yang bergotong-royong mencari bambu tersebut pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke kepala dusun setempat.
“Saya kemudian setelah mendapat laporan dari lurah (kadus) langsung memberi tahu babinsa, bhabinkamtibmas, polsek, maupun puskesmas. Kami langsung ke lokasi kejadian. Setelah ada yang mengenal korban, pihak keluarga juga diberitahu,” ujar Hendrik.
Baca juga: Murid SD Meninggal Dunia Akibat Ponsel Meledak, Begini Komentar Kadisdik Ciamis
Setelah dilakukan identifikasi di lokasi oleh petugas Polres Ciamis dan juga pemeriksaan medis oleh petugas puskesmas, menurut Hendrik, jasad korban dievakuasi dari lokasi ke rumah duka Jumat sore.
“Tadi sore sekitar pukul 17.00 jasad korban dievakuasi dari lokasi dibawa ke rumah duka, rumah saudaranya di Dusun Bojongganas. Rencana akan dimakamkan besok pagi,” ucapnya. (andri m dani)