Tak Punya Meja & Kursi, Murid SDN Banjarsari Subang Ngampar, Minta Bantuan Disdik Belum Direspon
terdapat tiga kelas di SD Banjarsari yang muridnya belajar tanpa menggunakan kursi dan meja dan terpaksa belajar di lantai ruangan kelas.
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Miris nasib siswa SDN Banjarsari Desa Cirangkong Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang. Mereka harus belajar di lantai tanpa kursi dan meja.
Tidak sedikit murid-murid yang mengeluhkan tidak nyamannya bersekolah dengan kondisi belajar tanpa menggunakan meja dan kursi.
Pantauan tribunjabar.id di SDN Banjarsari, Rabu (3/8/2022), terdapat tiga kelas yang muridnya belajar tanpa menggunakan kursi dan meja dan terpaksa belajar di lantai ruangan kelas.
Baca juga: Sekolah di Cimahi Tak Langsung Ditutup Meski Ada Guru atau Siswa Positif Covid-19, Ini Alasannya
Ketiga kelas tersebut yaitu kelas 4, kelas 5 dan kelas 6. Hal tersebut berlangsung sejak tahun 2018.
Salah satu murid kelas 5 SDN Banjarsari, Syahila Putri Raihah mengungkapkan, belajar di lantai sudah terjadi sejak satu tahun lalu saat dirinya duduk di kelas empat.
"Sekarang kelas lima udah satu tahun belajar di lantai. Sering pegal, pengen ada kursi sama meja," ujar Syahila
Hal senada pun diungkapkan oleh Silva Riana murid kelas 6 SDN Banjarsari.
Menurutnya belajar di lantai sangat tidak nyaman karena kurang berkonsentrasi untuk belajar.
"Gimana yah, gak nyaman belajarnya, sering nunduk juga kan soalnya. Pengen cepat-cepat ada kursi sama meja," kata dia.
Sementara itu, menurut keterangan dari salah satu guru SDN Banjarsari, Idris, sekolah sudah meminta bantuan pembuatan meja dan kursi belajar untuk tiga ruang kelas kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Subang sejak 2018 lalu. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasaan atas pengajuan bantuan tersebut.
Baca juga: Liputan Khusus, Bertahun-tahun Siswa di Cianjur Nyebur ke Sungai untuk Sekolah & Waswas Saat Belajar
"Sebetulnya sudah lama dari tahun 2018 lalu sebelum ada Covid-19 mengajukan (permohonan bantuan) gak tau kenapa belum ada respons soalnya kalau saya cuman fokus mengajar saja," ungkap Idris.
Terkait SDN Banjarsari yang tak punya kursi dan meja, sejumlah elemen masyarakat turut prihatin dan menyalurkan bantuan kursi dan meja seperti yang dilakukan oleh ketua Peradi dan Kapolres Subang AKBP Sumarni menyalurkan puluhan kursi untuk kegiatan belajar siswa kelas 4,5,6 SDN Banjarsari.(*)