Setelah Kondisi SDN Banjarsari Viral, Disdikbud Subang Kirim 56 set Kursi dan Meja ke Sekolah Itu
Disdikbud Subang sempat mengatakan tak memiliki anggaran untuk membeli kursi dan meja belajar untuk para murid SDN Banjarsari.
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNJABAR.ID, SUBANG- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Subang mengirimkan puluhan set meja dan kursi untuk SDN Banjarsari di Kabupaten Subang.
Hal itu setelah berita soal tiga kelas SDN Banjarsari yang punya kursi dan meja viral dan ramai di media massa elektonik, online, maupun cetak.
Bahkan, Disdikbud Subang juga sempat mengatakan tak memiliki anggaran untuk membeli kursi dan meja belajar untuk para murid SDN Banjarsari.
"Alhamdulillah, akhirnya Disdikbud Subang malam ini bisa menyediakan 56 set meja dan kursi belajar siswa untuk SDN Banjarsari," ujar Kasubag Perencanaan Disdikbud Subang, Dudi Awaludin, Rabu (3/8/2022) malam.
Tidak semua dikirimkan pada Rabu malam. "Malam ini sudah dikirim 28 set. Sementara sisanya, 28 set, dikirim besok (Kamis, 4/8/2022)," ujar Dudi Awaludin.

Baca juga: Soal SDN Banjarsari Tak Punya Kursi dan Meja, Disdikbud Subang Sempat Sebut Tak Punya Anggaran
Dudi Awaludin mengatakan 56 meja dan kursi itu dalam kondisi baru sehingga layak untuk digunakan.
"Puluhan set meja dan kursi itu sudah cukup untuk menunjang pembelajaran siswa kelas 4, 5, dan 6 di SDN Banjarsari yang selama 4 tahun belajar ngampar," katanya.
Menurutnya, Data Pokok Pendidikan (Dapodik) merupakan kunci agar fasilitas sekolah yang dibutuhkan dapat dipenuhi.
Akreditasi SDN Banjarsari. ucap Dudi Awaludin, sebenarnya sudah A. Idealnya dengan akreditasi A, fasilitas memadai.
"Dinas meminta agar sekolah memperbaiki dalam pelaporan Dapodik dan sekolah harus melaporkan kondisi ril kebutuhan sekolah sehingga akan mendapat bantuan dari pemerintah pusat," kata Dudi Awaludin.
