E-ticket Persib Bandung vs Madura United Sudah Bisa Dibeli, Penukaran di Yonzipur 9 Pada Hari H

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tiket pertandingan Persib Bandung menghadapi Madura United pada pekan kedua, lanjutan BRI Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion GBLA, Kota Bandung,  sudah dapat dibeli secara online melalui kanal website resmi persib.co.id dan Persib Apps, mulai hari ini, Jumat (29/7/2022).

Sebanyak 26 ribu tiket telah disiapkan panitia pelaksana guna memfasilitasi para bobotoh yang akan mendukung langsung perjuangan Maung Bandung di laga tersebut.

Terdapat 12 kategori tribun penonton dengan harga yang telah ditetapkan, yang dapat di pilih bobotoh dalam menyaksikan pertandingan tersebut yaitu, VIP Bawah, Rp 200.000; VIP Atas, Rp 150.000; Samping Barat Selatan Bawah, Rp 100.000; Samping Barat Selatan Atas, Rp 100.000; Samping Barat Utara Bawah, Rp 100.000; Samping Barat Utara Atas, Rp 100.000.

Kemudian Timur Bawah, Rp 70.000; Timur Atas Rp 70.000; Selatan Bawah, Rp 70.000; Selatan Atas, Rp 70.000; Utara Bawah Rp 70.000; dan Utara Atas Rp 70.000.

Baca juga: Penyerang Persib Bandung Ini Sudah Pulih dan Siap Tempur, Bilang Madura United Tim Kuat tapi . . .

Direktur PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono mengatakan, tiket pertandingan hanya di jual secara online, dan tidak di jual di tempat lain, termasuk di sekitar lokasi pertandingan.

Untuk mendapatkan tiket tersebut, setiap bobotoh hanya dapat memiliki satu tiket, karena setiap pembeli atau akun harus memasukkan nomor induk kependudukan (NIK) dan wajib telah melaksanakan vaksin dosis ketiga atau booster.

"Satu akun hanya bisa membeli satu e-ticket, dengan NIK yang langsung terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi. Bobotoh yang bisa membeli tiket pun, adalah mereka yang sudah vaksin booster atau usia lebih dari 18 tahun. Bagi yang belum, maka tidak bisa memberikan dukungan langsung ke stadion," ujarnya di Graha Persib, Jumat (29/7/2022).

Setelah mendapatkan e-ticket, lanjutnya bobotoh wajib menukarkannya dengan tiket fisik berbentuk gelang penanda, di kawasan Batalyon Zeni Tempur 9 (Yonzipur 9) Jalan A.H. Nasution No. 22, Bandung pada hari pertandingan.

"Penukaran tiket di lakukan di Yonzipur 9, kawasan Ujungberung. Penukaran sudah dapat dilakukan sejak pagi hari pada pukul 07.00 WIB, hingga tiket habis," ucapnya.

Teddy pun menjelaskan, untuk mengantisipasi masuknya bobotoh yang tidak bertiket, pihaknya telah berkoordinasi untuk melakukan pengamanan dengan pihak terkait, di mana akan dilakukan skema tiga lapis pemeriksaan atau skrining sebelum masuk ke stadion.

Sehingga, pihaknya mengimbau bagi bobotoh yang tidak memiliki tiket, untuk tidak memaksakan diri datang ke stadion.

"Jadi kami sudah menyiapkan manajemen skrining, mulai dari pembelian tiket, pengambilan tiket fisik, hingga akses bobotoh yang akan masuk ke stadion.

"Dimana mulai dari jalan akses masuk ke Gedebage sudah ada petugas skrining disana, kemudian masuk ke ring tiga hingga ke ring satu yaitu pintu masuk ke dalam stadion. Jadi pemeriksaannya benar-benar ketat," ujarnya.

Menurutnya, pihak kepolisian telah berkomitmen untuk melakukan tindakan tegas bagi bobotoh yang tidak memiliki tiket, termasuk calo tiket palsu di area sekitar stadion.