Keracunan Massal di Sukabumi
Dinkes Cek Sampel Nasi Kotak Diduga Penyebab Keracunan Massal di Sukabumi, 120 Orang Jadi Korban
Dinkes Kabupaten Sukabumi akan melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mengetahui kandungan makanan nasi kotak yang diduga jadi sebab keracunan
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi akan melakukan pengambilan sampel makanan nasi kotak dari syukuran kepulangan ibadah haji seorang warga yang diduga menjadi penyebab keracunan massal di Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (29/7/2022).
Kepala Bidang Upaya dan Pembiayaan Kesehatan Dinkes Kabupaten Sukabumi, Masykur Alawi mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mengetahui kandungan makanan nasi kotak yang diduga jadi sebab keracunan ratusan warga tersebut.
Baca juga: Keracunan Massal Diduga Konsumsi Makanan Ini di Ciracap Sukabumi, Dinkes: Total Korban 120 Orang
"Selanjutnya dilakukan penyelidikan epidemiologi, pengambilan sampel dan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak," ujarnya via WhatsApp, malam ini.
Sebelumnya, Masykur menyebut, Dinkes menerima laporan 120 orang keracunan.
Saat ini, menurutnya enam orang dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) Jampangkulon. Sebagian ada yang masih ditangani di Puskesmas dan ada yang sudah pulih, pulang ke rumah masing-masing.
"Yang masuk total 120 orang, dirujuk RS 6 orang. Pertama penangganan pasien yang keracunan dikerahkan semuanya baik faskes pertama yaitu UPTD Puskesmas Ciracap, dibuka posko kesehatan, kemudian faskes rujukan yaitu RS Jampangkulon," jelasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS Ratusan Warga di Ciracap Sukabumi Diduga Keracunan Massal setelah Santap Nasi Kotak
