Persib Bandung

Minta Bobotoh Dukung Persib Tanpa Flare, Robert: Kami Butuh Kalian Jangan Biarkan Klub Didenda Terus

Laga kandang Persib Bandung vs Madura United di Stadion GBLA, bakal dipadati puluhan ribu bobotoh. Penonton harus punya tiket dan tidak membawa flare

Penulis: Cipta Permana | Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar/Deanza Falevi
Flare menyala di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Minggu (24/7/2022) malam, saat pertandingan Persib Bandung kontra Bhayangkara FC pada pekan pertama Liga 1 2022-2023. Laga kandang Persib Bandung vs Madura United di Stadion GBLA, Sabtu (30/7/2022) bakal dipadati puluhan ribu bobotoh. Untuk itu, penonton harus punya tiket dan tidak membawa flare. 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pertandingan perdana laga kandang Persib Bandung melawan Madura United di Stadion GBLA, Sabtu (30/7/2022) diprediksi akan dipadati oleh puluhan ribu bobotoh yang hadir ke stadion. 

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, meminta bootoh untuk tertib dan memiliki tiket menonton serta tidak 

Pasalnya, tanggal tersebut bertepatan dengan hari libur nasional 1 Muharam 1444 Hijrah.

Robert mengatakan, timnya kembali menantikan dukungan bobotoh secara langsung di stadion, untuk dapat merayakan bersama kemenangan Persib Bandung

Terlebih menurutnya, dukungan bobotoh di Stadion Wibawa Mukti akhir pekan lalu, sangat fantastis, dan Ia menantikan hal serupa terjadi di Bandung.

“Untuk hari Sabtu nanti, kami fokus mempersiapkan diri untuk meraih tiga poin. Apalagi di laga sebelumnya kami mendapat dukungan yang fantastis dari bobotoh, dan kami ingin itu (dukungan) juga di sini (Bandung),” ujarnya usai latihan tim di Stadion GBLA, kemarin.

Meski demikian, dirinya meminta agar para bobotoh yang akan hadir langsung ke stadion agar dapat mematuhi seluruh aturan dalam regulasi yang telah di tetapkan yaitu, memiliki tiket dan menyaksikan laga tanpa adanya flare.

Baca juga: BOBOTOH Wajib Tahu, Bawa Flare ke Stadion Bakal Kena Sanksi, Termasuk Bawa Spanduk Bernada Rasis

Sebab, pelanggaran demi pelanggaran yang terus di lakukan oleh suporter akan berdampak sanksi bagi klub.

“Kami menantikan laga pertama di GBLA tentunya dengan mereka (bobotoh) yang memiliki tiket. Jangan memaksakan datang tanpa tiket. Jadi harus disiplin dan jangan biarkan klub terus didenda karena kalian menyalakan flare. Kami butuh kalian untuk tetap berada di belakang tim dan memberikan dukungan di setiap pertandingan," katanya.

Pelatih Persib, Robert Alberts.
Pelatih Persib, Robert Alberts. (TRIBUN JABAR/CIPTA PERMANA)

Sebelumnya dalam pertandingan menghadapi Persebaya Surabaya di ajang turnamen Piala Presiden tahun 2022, Jumat (17/6/2022) lalu, akibat flare dan smoke bomb, Persib Bandung di denda Rp.40 juta oleh komisi disiplin PSSI.

Kemudian, denda Rp 5 juta akibat sorotan laser kepada kiper Persebaya Surabaya, dan Rp. 50 juta bagi panitia pelaksana pertandingan.

Baca juga: Statistik dan Head to Head Pertemuan Persib Bandung Kontra Madura United, Siapa yang Unggul?

Serta pertandingan tanpa dihadiri oleh suporter di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved