Buntut Atribut ala Militer untuk ASN, TB Hasanuddin Minta Menteri ATR/BPN Jangan Aneh-aneh
Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto adalah purnawirawan TNI dengan jabatan terakhir Kepala Staf TNI AU dan Panglima TNI.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menyematkan atribut baru untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementeriannya.
Atribut baru itu adalah atribut yang biasa dikenakan kalangan militer, yakni, tongkat komando, baret, tanda pangkat yang dipakai lengkap dengan pakaian dinas harian (PDH).
Diketahui, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto adalah purnawirawan TNI dengan jabatan terakhir Kepala Staf TNI AU dan Panglima TNI.
Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin mempertanyakan maksud Menteri itu. Menurut Hasanuddin, hal itu sangatlah aneh.
"Jangan aneh-aneh," kata politisi senior PDI Perjuangan ini, kepada TribunJabar.id, Kamis (28/7/2022) melalui pesan singkat.
"Kita pertanyakan Menterinya, untuk apa ASN memakai seragam baru dengan emblem dan badge, bahkan berbaret dan pakai tongkat komando?"
Hasanuddin mengatakan bahwa ASN Kementerian itu bukanlah militer dan seragam baru yang menyerupai seragam militer itu menjadi pemborosan uang negara.
Dia kemudian memberikan contoh saat Orde Baru. Di era yang dinilai sangat militeristik ketika itu, ASN tak diberikan baret apalagi tongkat komando.
"Nah di era saat ini jangan ada kesan militerisme diterapkan," katanya.
Dibanding menyematkan atribut baru untuk seragam ASN, Hasanuddin menjelaskan lebih baik fokus pada kinerja, memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
"Masih banyak di kantor ini yang harus diperbaiki seperti lambannya pelayanan sertifikasi tanah bahkan maraknya mafia tanah," katanya.
Sebagaimana diketahui, penggunaan baret hingga tongkat komando selama ini identik dengan militer.
Baret maupun tongkat komando juga jadi simbol struktur garis komando yang berlaku di jajaran TNI.(Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana)