Jasad Letkol Purnawiran yang Ditemukan Membusuk di Pangandaran, Ada Obat-obatan Jantung di Dekatnya
Penemuan mayat Letkol Purn Budiono yang menggegerkan warga di Pangandaran, ditemukan juga obat-obatan yang diduga untuk mengobati penyakitnya.
Penulis: Padna | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Penemuan sesosok mayat laki-laki yang menggegerkan warga di Pangandaran, sebelumnya diduga menderita penyakit jantung.
Di dekat jasad ditemukan juga obat-obatan yang diduga untuk mengobati penyakitnya.
Diketahui, sesosok mayat berjenis laki-laki yang seorang Letkol Purnawirawan Budiono ini (64) , merupakan salah satu warga di RT 4/1 Dusun Karangsari, Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.
Letkol Purn Budiono ini ditemukan oleh salah satu keluarga dan seorang tetangganya dalam kondisi tergeletak meninggal dunia di dalam ruangan rumahnya.
Pantauan Tribunjabar.id, setelah ditemukan selang beberapa jam, jasad purnawirawan tersebut dievakuasi oleh personel gabungan yang terdiri dari unsur tim medis, TNI-Polri dan relawan Tagana Pangandaran.
Kapolsek Kalipucang, Iptu Iman Sudirman menyampaikan, awal ditemukan menurut keterangan saksi bahwa satu keluarga korban hendak ke rumah korban.
"Karena, menurut informasi, sudah sekitar 5 hari terakhir korban tidak bisa dihubungi," ujar Iman kepada sejumlah wartawan di halaman rumah korban, Minggu (24/7/2022) malam.
Setelah dilihat ke rumahnya, ternyata keadaan korban sudah meninggal dan sudah membusuk.
Baca juga: Daftar Korban Kecelakaan Maut di Cibubur yang Sudah Teridentifikasi, 2 Jenazah Belum Teridentifikasi
"Terlihat, kulitnya juga sudah melepuh dan terlihat warna kulit kehitam-hitaman. Menurut keterangan tim medis dari Puskesmas Kalipucang, diduga (korban) sudah meninggal sekitar satu minggu lalu," katanya.
Menurut keterangan dari saksi-saksi, sebelumnya korban mempunyai riwayat penyakit jantung.
"Bahkan tadi, di samping mayat pun ditemukan beberapa obat," ucap Iman.
Ia menduga, obat tersebut merupakan obat pereda penyakit jantung.
Baca juga: Banyak Luka di Jasad Brigadir J, Kuasa Hukum: Ada Dugaan Pembunuhan Dilakukan Lebih dari Satu Orang
Namun, untuk yang pastinya harus dicek dahulu oleh tim medis.
"Apakah obat tersebut obat jantung atau bukan, Saya juga belum bisa memastikan. Tapi yang pasti, di TKP ditemukan beberapa obat," ujarnya.
Untuk langkah selanjutnya, sebelum disemayamkan sementara korban dibawa dahulu ke RSUD Pandega Pangandaran.
"Menurut keluarga, karena sudah tahu dia (korban) mempunyai riwayat penyakit jantung. Korban, tidak dilakukan autopsi. Jadi, pihak keluarga tidak ada niatan untuk diautopsi," kata Iman.
Warga Hubungi Polisi dan Tim Medis
Warga di Pangandaran digegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki.
Mayat berjenis kelamin laki-laki ini merupakan seorang purnawirawan TNI, yakni Letkol Budiono (64).
Budiono ditemukan oleh satu keluarga dan satu tetangganya tergeletak meninggal dunia di ruangan rumahnya di RT 4/1 Dusun Karangsari, Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran.
Pantauan Tribunjabar.id, sebelum mayat tersebut dievakuasi terlihat puluhan warga yang merupakan tetangganya, berkumpul di rumah korban.
Namun, karena mayat sudah berbau busuk, warga sempat menjauhi depan rumah korban.
Salah satu tetangga korban, Wawan Suprawan SH mengetahui adanya penemuan mayat ini, awalnya ada warga yang melihat di sekitar rumah korban.
"Pas saya datang kesini, memang banyak warga yang melihat. Dimana warga tersebut , sesuatu hal yang wajar melihat ada orang yang meninggal tanpa sepengetahuan diawal," ujar Wawan kepada sejumlah wartawan di halaman rumah korban, Minggu (24/7/2022) malam.
Menurutnya, sebelum ditemukan sudah meninggal, almarhum mempunyai riwayat penyakit jantung.
"Selanjutnya setelah warga datang, kami tahan karena meninggalnya ini kalau menurut kami ini (meninggalnya) gak normal. Meninggalnya, tanpa diketahui oleh warga."
"Nah, setelah itu saya punya inisiatif untuk menelpon pihak kepolisian. Dan alhamdulillah, pihak kepolisian dan medis bisa hadir untuk bisa memastikan bahwa mayat ini ada indikasi sesuatu atau tidak," katanya.
Sepengetahuannya, kata Ia, mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 17:45 WIB.
"Kami, tadi juga mengarahkan warga untuk tidak memegang mayat tersebut. Karena, almarhum sebelumnya tinggal sendiri di rumahnya. Almarhum seorang purnawirawan TNI Angkatan Darat," ucap Wawan. (*)