Superball

Mantan Kiper Bayern Muenchen Ini Bela Barcelona yang Disebut Gila oleh Julian Nagelsmann

CEO Bayern Muenchen yang juga mantan kiper klub tersebut, Oliver Kahn, membela Barcelona yang disebut gila oleh pelatih Bayern, Julian Nagelsmann.

Editor: Hermawan Aksan
The Jakarta Post
Oliver Kahn, mantan kiper yang kini menjadi CEO Bayern Muenchen, membela Barcelona yang dianggap gila oleh Julian Nagelsmann, pelatih Bayern. 

TRIBUNJABAR.ID - CEO Bayern Muenchen, Oliver Kahn, membela Barcelona yang disebut gila oleh pelatih Bayern, Julian Nagelsmann.

Julian Nagelsmann memang sempat mengungkapkan pernyataan kontroversial soal Barcelona.

Pelatih berusia 34 tahun itu menganggap Barcelona seperti klub gila karena aktivitas transfer mereka.

"Barcelona mungkin satu-satunya klub yang tidak memiliki uang, tetapi bisa membeli semua pemain yang mereka inginkan," kata Nagelsmann.

Baca juga: Lewandowski Ingin Buat Fans Barcelona Gembira, Nico Gonzalez: Semoga Dia Sering Sakiti Real Madrid

Kata-kata Nagelsmann itu langsung saja memantik kontroversi karena Bayern Muenchen baru saja bertransaksi dengan Barcelona.

Klub raksasa Bundesliga tersebut setuju melepas Robert Lewandowski ke Barcelona dengan harga 45 juta euro (sekitar Rp688,6 miliar).

Transfer tersebut dianggap menyenangkan kedua belah pihak karena Lewandowski sudah lama menginginkan pergi.

Ucapan Nagelsmann mengindikasikan hal sebaliknya sehingga kedua klub dianggap tengah bersitegang.

Oliver Kahn pun akhirnya turun tangan untuk menengahi masalah ini sebelum semakin membesar.

Mantan kiper Bayern Muenchen itu ternyata memilih untuk tidak menyiram bensin ke pernyataan Nagelsmann yang sudah memanaskan keadaan.

"Barcelona memang memiliki utang yang banyak, tetapi kami tidak berhak menghakimi dari jauh," ucap Kahn seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.

"Hanya mereka yang tahu utang klub sendiri sehingga orang harus berhati-hati dalam berkomentar," kata Kahn, yang menjabat sebagai CEO Bayern.

Meskipun akhirnya berpisah secara damai, Lewandowski dan Bayern Muenchen memang sempat bersitegang.

Proses transfer yang cukup panjang ikut melahirkan drama di antara ketiga pihak yang terlibat.

Lewandowski menolak untuk hanya menyinggung masalah ini di lingkungan internal klub.

Striker asal Polandia tersebut berani berbicara ke media tentang keinginannya untuk pergi.

Keputusan Lewandowski tersebut memberikan tekanan yang lebih besar untuk Bayern Muenchen.

Awalnya, klub berjuluk Die Bavarian tersebut memang bersikeras untuk mempertahankan Lewandowski.

Namun, sang striker tidak lagi mau untuk diajak berkompromi tentang kemungkinannya untuk bertahan.

Robert Lewandowski pun akhirnya dilepas, tetapi Nagelsmann disebut masih belum ikhlas.

Catatan 50 gol Robert Lewandowski di semua ajang pada musim 2021-2022 jelas menjadikannya kehilangan besar bagi Bayern Muenchen. (*)

Artikel ini sudah tayang di BolaSport.com

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved