Pemilu 2024
Soal Cagub Jabar Desy Bilang Siap Tapi Tunggu Ketum PAN, Sebut Fokus ke DPR dan Target Kursi Jabar
Desy Ratnasari selaku Ketua DPW Partai Amanat Nasional Jabar menyebut, kewenangan untuk mencalonkan dirinya menjadi cagub Jabar ada di Ketua Umum PAN
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Desy Ratnasari selaku Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat menjawab soal rekomendasi untuknya yang didukung menjadi calon gubernur Jabar pada Pilgub 2024.
Desy menyebut, kewenangan untuk mencalonkan dirinya menjadi calon gubernur di Jawa Barat ada di Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
"Itu ursannnya Ketum. Kalau Ketum memerintahkan untuk jadi calon gubernur, tentu saya siap," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Kamis (21/7/2022) seusai acara sosialiasi Desa Wisata di Sukabumi.
Desy menuturkan, dari pada memikirkan yang belum tentu dan masih jauh tahapannya, ia lebih memilih untuk mencalonkan kembali dirinya sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sukabumi.
"Saat ini yang paling saya prioritaskan adalah bagaiamana tetap mempertahankan kursi DPR RI dari Jabar IV, dimana saya sudah dua periode semoga ke depan Allah mudahkan," ujar Desy.
Desy menjelaskan, masalah ke depan maju atau tidaknya menjadi calon Gubernur pihaknya fokus pada pemilu terlebih dahulu di Jawa Barat
"Saya sebagai ketua DPW wajib meningkatkan raihan kursi DPRD provinsi, yang sekarang 7 kursi harus dipertahankan dan ditambah 5 kursi lagi," katanya.
Baca juga: PPP Siapkan Uu Ruzhanul Ulum Jadi Calon Gubernur Jabar, Disandingkan dengan Desy Ratnasari
Dengan target di DPRD Provinsi 12 kursi, kata Desy, tentunya bisa menjadi kekuatan umtuk posisi bargaining PAN dalam menghadapi Pilkada 2024 mendatang
"Sehingga nantinya dalam perhelatan Pilkda 2024 nanti, PAN bisa mengusung cawagub Atau pun wagub," ucapnya.
Kendati proses perhelatan Pemilu dan Pilkada ini masih panjang, Desy tidak menanpik bisa saja dirinya dicalonkan sebagai cawagub atau Cagub.
"Tentunya prosesnya masih panjang. Tapi sebagai kader partai tentu harus siap apa yang ditugaskan oleh ketua umum kami," katanya. (*)