Persib Bandung

Bobotoh Persib Bandung Jangan Coba-coba Masuk ke Stadion tanpa Tiket, Ini yang akan Dilakukan Polisi

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, panitia pelaksana pertandingan nantinya bakal menjual tiket 100 persen online.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar/ Deanza Falevi
Bobotoh memadati Stadion GBLA menjelang pertandingan penyisihan Grup C Piala Presiden 2022 antara Persib vs Persebaya, Jumat (17/6/2022). Polda Jabar bakal menindak tegas penonton atau bobotoh yang nekat masuk ke Stadion GBLA tanpa memiliki tiket. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Polda Jabar bakal menindak tegas penonton atau bobotoh yang nekat masuk ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) tanpa memiliki tiket pada saat pertandingan Persib di Liga 1 2022/2023.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, panitia pelaksana pertandingan nantinya bakal menjual tiket 100 persen online.

"Pembelian tiket pakai sistem online dan nanti diumumkan oleh panitia panpel dan untuk offline tidak ada dan kalau ada yang masuk tanpa karcis akan ditindak tegas oleh aparat," ujar Ibrahim Tompo di Polda Jabar, Selasa (19/7/2022).

Menurut dia, nantinya Stadion GBLA bakal menampung 29 ribu penonton saja atau 75 persen dari kapasitas stadion.

Baca juga: Hati-hati Persib Bandung, Skorsing Akumulasi Kartu Kuning Lebih Ringan, tapi Denda Lebih Berat

"Jumlah keseluruhan untuk penonton Stadion GBLA total 38 ribu dan karena situasi lagi Covid yang diizinkan kapasitan penonton cuma 75 persen atau sekitar 29 ribu penonton," katanya.

Menurut Ibrahim Tompo, berdasarkan hasil koordinasi dengan Kementerian PUPR, penggunaan Stadion GBLA diizinkan dengan kapasitas 35 ribu penonton.

Pihaknya memastikan bakal melakukan pengawasan secara ketat pada saat proses penjualan tiket, untuk memastikan tidak ada tiket yang dijual secara offline.

"Penjualan tiket disepakati dan akan dilaksanakan secara online."

"Di lapangan akan kami awasi penjualan tiket melalui calo dan petugas akan menindak jika ditemukan adanya orang yang menjual atau membeli tiket," katanya.

Peran serta masyarakat pun, kata dia, diperlukan untuk turut mengawasi di lapangan.

"Untuk itu diimbau kepada masyarakat dan pendukung agar tidak datang ke lapangan jika tidak mempunyai tiket."

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Buka Suara soal Laga Pertama yang Selalu Menyulitkan, Ternyata Ini Sebabnya

"Juga diimbau untuk tidak berharap bisa masuk ke lapangan walaupun tersisa akhir waktu pertandingan karena tidak akan diberi kesempatan untuk masuk lapangan," ucapnya.

Ia pun mengimbau kepada para penonton atau bobotoh yang nantinya akan menonton Persib secara langsung di Stadion GBLA agar tertib dan tidak membuat keonaran.

"Agar setiap penonton yang akan masuk GBLA agar tertib dan mempunyai kesadaran untuk tidak membuat keonaran," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Jabar resmi memberikan izin rekomendasi kepada Persib Bandung untuk menggunakan Stadion GBLA selama Liga 1 2022/2023

Kepastian itu disampaikan Kombes Pol Ibrahim Tompo seusai menggelar rapat koordinasi bersama manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Selasa (19/7/2022). 

"Iya (diizinkan di Stadion GBLA). Sudah ada hasil koordinasi," ujar Ibrahim Tompo di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Selasa (19/7/2022). 

Menurutnya, nantinya hanya 75 persen atau 29 ribu penonton saja yang diizinkan untuk digunakan dari kapasitas 38 ribu penonton. 

"Penggunaan GBLA ini disesuaikan dengan rekomendasi dari PUPR. Tapi, karena ini masih PPKM, kami menyesuaikan 75 persen dari kapasitas sepenuhnya sehingga bisa menampung 29 ribu," katanya. 

Ia mengaku bakal melakukan pengamanan di area sekitar Stadion GBLA untuk memastikan tidak ada penonton yang memaksakan masuk tanpa memiliki tiket. 

"Untuk pembelian tiket pake sistem online dan nanti diumumkan oleh panitia panpel dan untuk offline tidak ada dan kalau ada yang masuk tanpa karcis akan ditindak tegas oleh aparat," ucapnya.

Kondisi Terkini Stadion GBLA

Kurang dari sepekan menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2022/2023, Stadion GBLA, yang akan menjadi kandang Persib Bandung, terus dipercantik.

Hal tersebut tampak dari kondisi rumput lapangan yang terus mendapatkan perawatan, serta beberapa hal yang tengah dilakukan perbaikan. 

Perbaikan berbagai fasilitas Stadion GBLA pun menjadi pertimbangan untuk kesiapan GBLA sebagai rumah bagi Maung Bandung di liga musim ini. 

Mulai dari perbaikan kualitas lapangan, pemasangan LED Board di samping lapangan, penerapan pembagian ring di gate stadion, hingga perbaikan berbagai fasilitas lainnya yang siap memberikan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh bobotoh yang hadir ke dalam stadion dan juga bagi tim Persib sendiri.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono mengatakan, kembali menggunakan Stadion GBLA sebagai venue kandang sangat berarti bagi Persib.

Sebab, akan lebih mendekatkan dengan tempat asal Persib Bandung yaitu, di Kota Bandung.

"Bukan tanpa alasan kami menilai GBLA ideal jadi home base Persib, sebab sejarah mencatat bahwa Persib Bandung adalah sebuah klub yang lahir dan besar dari Kota Bandung sehingga Persib juga harus bermarkas dan bermain di kota Bandung," ujarnya dalam pers rilis yang diterima Tribunjabar.id, Senin (18/7/2022).

Di samping itu, pembenahan dan perbaikan yang dilakukan pihaknya terhadap stadion berkapasitas 38 ribu penonton tersebut karena sebagai tim profesional, Persib ingin mengelola Stadion GBLA secara penuh.

Teddy pun mengaku, kembalinya Persib bermain di kota kelahirannya tidak hanya mengembalikan hiburan bagi masyarakat Kota Kembang, tapi juga kebanggaan.

Termasuk, menjadi sebuah kegiatan sakral bertemunya sesama supporter dalam satu tujuan, yakni mendukung tim kebanggaan dalam sebuah momen pertandingan.

Sejak tak lagi bermarkas di Stadion Siliwangi yang juga terletak di dalam Kota Bandung, Persib lebih banyak memakai stadion di luar wilayah, salah satunya Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Namun, dengan adanya Stadion GBLA yang resmi beroperasi pada tahun 2013 dan berlokasi di Kota Bandung, menjadi sebuah harapan untuk dapat kembali, bahkan bisa mengukir sebuah tinta emas di kandang sendiri, dan tidak lagi harus menumpang di home base tim lain.

"Semangat itu juga yang dimiliki Persib, sebagai salah satu klub sepak bola professional di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1933, dalam menunjuk Stadion GBLA," ucapnya.

Teddy pun meminta dukungan dan doa dari seluruh bobotoh, agar Persib di musim yang baru ini, dapat memberikan hasil yang positif dengan menunjukan kualitas permainan yang optimal serta maksimal untuk menjadi juara Liga 1 2022/2023.

"Mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar dengan persiapan sejauh ini, Persib dapat mengukir prestasi musim ini."

"Kami pun menyampaikan sampai bertemu kembali di dalam dan di luar stadion pada pertandingan Persib Bandung di Liga 1 2022/2023," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved