Manchester United Incar Pemain Jangkung, Disebut Lebih Jago dari Robert Lewandowski

TRIBUNJABAR.ID - Penyerang Stuttgart, Sasa Kalajdzic diincar Manchester United.

Kabarnya pemain asal Austria itu lebih jago dari Robert Lewandowski dan Erling Haaland dalam satu hal.

Di bursa transfer musim panas 2022, Manchester United berupaya mendatangkan pemain incaran mereka untuk menambah kekuatan tim.

Salah satu pemain yang diincar oleh Manchester United adalah pemain tertinggi di Bundesliga Jerman, Sasa Kalajdzic (200 cm).

Baca juga: Liverpool vs Manchester United, Darwin Nunez Terancam Tak Bermain, Alami Cedera Saat Latihan

Ketertarikan Setan Merah kepada Kalajdzic tak bisa dilepaskan dari performa briliannya bersama VfB Stuttgart.

Sejak membela VfB Stuttgart pada 2019, pemain asal Austria itu telah mencetak 24 gol dari 57 laga di semua kompetisi.

Dari 24 gol itu, 22 diciptakan oleh Kalajdzic di Liga Jerman dan menariknya, Sasa memiliki rasio menit per gol yang cukup baik.

Dilansir BolaSport.com dari The Analyst, Kalajdzic berhasil mencetak gol setiap 157,2 menit.

Catatan tersebut membuat Kalajdzic menempati posisi keenam dan rasionya hanya kalah dari Robert Lewandowski, Erling Haaland, Andre Silva, Patrik Schick, dan Anthony Modeste.

Di samping itu, Kalajdzic punya catatan yang apik menyoal kemampuannya dalam membuat peluang untuk rekan-rekannya.

Eks pemain Admira Wacker itu berhasil menciptakan lebih banyak peluang (1,30 kali per 90 menit) dan lebih jago daripada Lewandowski (1,2), Haaland (1,0), dan Schick ( 1,1).

Dalam hal atribut, Kalajdzic punya kemampuan untuk menghubungkan permainan dengan sangat baik.

Selain itu, Kalajdzic juga punya pergerakan yang tajam, cerdas saat memegang bola, dan merupakan fasilitator permainan sejati.

Plus, Kalajdzic telah mengaku bahwa dirinya bukan seorang target man klasik dan berusaha untuk menjadi penyerang modern.

"Saya bukan target man klasik, bukan orang yang suka menunggu di kotak penalti," kata Sasa Kalajdzic, dilansir BolaSport.com dari The Analyst.

"Saya banyak bermain di lini tengah ketika saya masih muda."

"Saya mencoba menjadi striker modern, terlepas dari tinggi badan saya."