Iduladha 2022
Bacaan Niat Menyembelih Sapi dan Kambing, Lengkap dengan Artinya, Berikut Tata Cara Penyembelihannya
Berikut ini bacaan niat menyembelih sapi dan kambing hewan kurban beserta artinya, lengkap dengan tata cara penyembelihan disyariatkan Rasulullah SAW
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda, semakin tajam pisau yang digunakan maka semakin baik saat penyembilan.
Sebagaimana yang dalam hadis Muslim.
إِنَّ اللَّهَ كَتَبَ الإِحْسَانَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ فَإِذَا قَتَلْتُمْ فَأَحْسِنُوا الْقِتْلَةَ وَإِذَا ذَبَحْتُمْ فَأَحْسِنُوا الذَّبْح وَ ليُحِدَّ أَحَدُكُمْ شَفْرَتَهُ فَلْيُرِحْ ذَبِيحَتَهُ
“Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat ihsan dalam segala hal. Jika kalian membunuh maka bunuhlah dengan ihsan, jika kalian menyembelih, sembelihlah dengan ihsan. Hendaknya kalian mempertajam pisaunya dan menyenangkan sembelihannya.” (HR. Muslim).
Adapun hendak mengasah pisau tidak dipatut dihadapkan kepada hewan yang akan disembelih.
Hadis riwayat Ahmad dan Ibnu Majah menyampaikan, "Rasullah Shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan untuk mengasah pisau tanpa memperlihatkannya kepada hewan."
Karenanya hal tersebut akan menyebabkan ketakutan hewan sebelum disembelih.
Baca juga: 4 Resep Olahan Masakan Daging Sapi Kurban, Bisa Dimasak Jadi Dendeng, Bistik hingga Babat Bacem
3. Menghadapkan hewan kurban ke arah kiblat
Saat penyembelihan dianjurkan hewan kurban diarahkan ke kiblat dengan memposisikan leher hewan kurban tersebut mengarah Barat.
Artinya bagian yang diarahkan ke kiblat yang dimaksud adalah bagian lehernya bukan wajah.
Hal itu disebutkan dalam Mausu'ah Fiqhiyah, karenanya arah kiblat tersebut dimaksud hendak mendekatkan diri kepada Allah.
4. Membaringkan hewan kurban ke sebelah kiri
Dalam kitab Mausu'ah Fiqhiyah Imam An Nawawi mengatakan jika para ulama sepakat cara membaringkan hewan kurban (sembelihan) yang benar adalah ke arah kiri.
Diarahkan ke kiri karena hal ini untuk mempermduah penyembelih untuk memotong hewan dengan tangan kanan dan memegangi leher dengan tangan kiri.
Adapun untuk menahan tumpuan kuat pada badan hewan maka diperbolehkan menginjakkan kaki di leher hewan.