Bolehkah Membaca Niat Puasa Dzulhijjah di Siang Hari? Simak Penjelasannya dan Bacaan Lengkapnya
Simak di sini hukum membaca niat puasa Dzulhijjah di siang hari lengkap dengan bacaannya dalam tulisan latin dan terjemahan Bahasa Indonesia.
Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
Pixabay
Ilustrasi - hukum membaca niat puasa Dzulhijjah di siang hari lengkap dengan bacaannya dalam tulisan latin dan terjemahan Bahasa Indonesia.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta’âlâ.”
2. Niat pada pada tanggal 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyyah)
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i tarwiyata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah ta’âlâ.”
3. Niat puasa pada tanggal 9 Dzulhijjah (hari Arafah)
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i arafata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah ta’âlâ.”
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/doa-buka-puasa.jpg)